Survei Literasi dan Keterampilan Digital Menjawab Kebutuhan Pelatihan di Daerah

:


Oleh Tri Antoro, Kamis, 19 Mei 2022 | 20:02 WIB - Redaktur: Elvira - 80


Yogyakarta, InfoPublik - Survei literasi dan keterampilan digital menjawab kebutuhan daerah terkait pelatihan digital. Sehingga, pelatihan yang diberikan oleh instansi pemerintah pusat maupun daerah dapat tepat sasaran. 

Metode pengukuran tersebut akan menghasilkan indeks literasi dan keterampilan pada setiap masing-masing provinsi. Setiap daerah akan memiliki angka penilaian sesuai dengan hasil survei yang dilakukan oleh pihaknya. 

"Kita nilai dan masing-masing daerah sesuai dengan parameter yang ada," kata Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) dan Sumber Daya Manusia (SDM) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Hary Budiarto dalam Workshop Toolkit for Measuring Digital Skills and Digital Literacy, di Hotel Tentrem, Kamis (19/5/2022). 

Mekanisme pengambilan data itu, lanjut Hary, akan dilakukan secara luring atau langsung mendatangi responden ke daerah tujuan penyebaran angket survei.

Kemudian, juga mempergunakan angket virtual yang disebarkan melalui ruang digital, khususnya media sosial. Dengan terlebih dahulu menghubungi calon responden yang akan mengisi angket virtual tersebut. 

"Menggunakan luring dan daring. Jadi kita datangi dan juga ada form digital yang akan diisi oleh responden secara online," tutur Hary. 

Rencananya, penelitian akan menyasar kepada 1.000 orang pada setiap daerah di pelosok tanah air ke depan. Dengan jumlah itu, tentunya data yang didapatkan dapat sesuai dengan kaidah penelitian survei yang berkaitan dengan literasi dan keterampilan digital. 

Survei tersebut, tambah Hary, juga akan dilakukan pada sekitar pertengahan 2022 mendatang. Sekitar Juni sampai Juli akan masuk dalam fase persiapan terlebih dahulu dari mulai instrumen penelitian hingga surveyor yang akan menjalankan kegiatan tersebut.

Targetnya, pengumpulan data tersebut dapat selesai pada sekitar bulan November. Sehingga, indeks literasi dan keterampilan digital dapat dipublikasikan pada awal 2023 mendatang. 

"Awal tahun depan bisa dipublikasikan Indeks literasi dan keterampilan digital di Indonesia," pungkas Hary.

Foto: Amiriyandi InfoPublik