BPBD Lakukan Penanganan Darurat Banjir dan Longsor di Kota Manado

:


Oleh Jhon Rico, Jumat, 27 Januari 2023 | 22:11 WIB - Redaktur: Untung S - 240


Jakarta, InfoPublik - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan instansi terkait masih melakukan upaya penanganan darurat, seperti evakuasi dan penilaian kebutuhan warga terdampak banjir dan longsor di Kota Manado, Provinsi Sulawesi Utara, pada Jumat (27/1/2023).

Dalam keterangan yang diterima InfoPublik, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, menyatakan peristiwa ini menyebabkan satu warga meninggal dunia dan puluhan keluarga terdampak kejadian tersebut.

Guyuran hujan lebat yang terjadi di wilayah kota mengakibatkan debit air Sungai Tondano meluap. Banjir di beberapa titik tidak dapat dihindari sehingga puluhan rumah terendam dengan tinggi muka air 80 hingga 300 cm.

Wilayah yang terendam banjir terjadi di lima kecamatan, yaitu Kecamatan Paal Dua, Tuminting, Sario, Wenang dan Singkil.

Sementara itu, tanah longsor melanda enam wilayah kecamatan. Titik-tiitk longsor teridentifikasi di Kecamatan Paal Dua, Singkil, Tikala, Bunaken, Wanea dan Tuminting.

Meskipun BPBD telah mendata keluarga terdampak, belum ada informasi mengenai pos pengungsian yang diaktifkan.

Sebanyak 33 unit rumah warga terdampak tanah longsor. Namun pihak BPBD belum merinci tingkat dampak kerusakan.

Data kebutuhan sementara yang sangat diperlukan warga terdampak, antara lain matras, selimut, pakaian, family kits dan makanan siap saji.

Berdasarkan analisis potensi gerakan tanah untuk Januari 2023 dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, wilayah Kota Manado memiliki potensi gerakan tanah kategori menengah hingga tinggi di beberapa kecamatan.

Untuk Kecamatan Paal Dua, Singkul, Wanea dan Tumiting yang saat ini terjadi longsor termasuk wilayah dengan kategori menengah, sedangkan Bunaken pada menengah hingga tinggi.

Pada kajian inaRISK, Kota Manado teridentifikasi memiliki potensi bahaya tanah longsor kategori sedang hingga tinggi di 7 kecamatan.

Wilayah yang saat ini terdampak tanah longsor termasuk dengan potensi tinggi tersebut.

Prakiraan cuaca di Kota Manado pada Sabtu (27/1/2023), masih berpotensi hujan ringan hingga lebat.

Sedangkan pada Minggu (28/1/2023), wilayah ini masih berpeluang hujan ringan hingga hujan petir.

Menghadapi bahaya hidrometeorologi basah, pemerintah daerah dan warga diharapkan tetap waspada dan siap siaga mengingat secara umum kita masih berada pada periode puncak musim hujan.

Antisipasi bahaya banjir susulan yang dapat diperburuk dengan intensitas hujan yang masih mungkin berlanjut.

Diharapkan lakukan evakuasi mandiri dengan aman atau dengan bantuan petugas setempat.

Di samping itu, warga yang tinggal di dekat tebing atau bukit agar berinisiatif melakukan evakuasi mandiri apabila di wilayahnya diguyur hujan lebat dengan durasi lama.

Foto: dok. BNPB