:
Oleh MC KOTA TIDORE, Kamis, 29 September 2022 | 08:48 WIB - Redaktur: Kusnadi - 204
Tidore, InfoPublik - Usai melakukan kunjungan kerja di Kota Ternate dan Kabupaten Halmahera Barat, Presiden Jokowi bertolak ke Sofifi, Kota Tidore Kepulauan, Rabu (28/9/2022).
Salah satu agenda di Sofifi adalah meresmikan UKM Mart milik Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Maluku Utara (Malut), tepatnya berasa di halaman kantornya.
Kepala Negara mengapresiasi langkah Pemerintah Daerah Provinsi Maluku Utara melalui Dinas Koperasi dan UMKM yang telah menghadirkan UKM Mart di Sofifi.
"Saya melihat cara-cara pemberdayaan dan pengembangan UMKM di provinsi Maluku utara ini sangat profesional," kata orang dengan kode sandi RI 1 itu.
Menurutnya, hal ini terlihat ketika Ia secara langsung memantau produk UMKM dalam UKM Mart ini ternyata sangat bagus, di samping itu brandingnya juga tak kalah menarik.
"Saya melihat tadi produknya bagus marketingnya bagus, kemudian brandingnya juga bagus, karena itu khusus untuk UKM Mart ini barangnya semua baik, ini saya kira yang mesti ditiru oleh provinsi lain," ungkapnya
UKM Mart diresmikan oleh Presiden ke-7 Republik Indonesia itu yang didampingi Gubernur Maluku Utara, Abdul Ghani Kasuba, UMK Mart menjadi tempat penitipan produk UMKM untuk para pelaku usaha dari 10 kabupaten/kota.
Usai peresmian, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Malut, Wa Zaharia saat diwawancarai awak media menyebutkan ini adalah upaya untuk mengembangkan UKM di Provinsi Maluku Utara.
"Saya merasa haru karena ini merupakan momen yang langka dan perdana bagi kami, dimana apa yang kami lakukan selama ini dapat dinilai langsung oleh pak presiden, sehingga ini menjadi satu kebanggaan bagi kami," ungkapnya.
Wa Zaharia bilang, dengan adanya UKM Mart ini, diharapkan dapat menghubungkan pemasaran pelaku UMKM dan konsumen. Oleh karena itu, setelah ini pihaknya berkomitmen untuk mematangkan strategi pemasaran, baik secara offline dan online.
Pihaknya bahkan akan bekerja sama dengan pemerintah kabupaten/kota, khususnya yang menangani bidang Koperasi dan UMKM, agar seluruh produk UMKM yang ada di 10 kabupaten/kota dititipkan di UKM Mart ini.
"Sehingga ada kolaborasi pemda provinsi dan pemda kabupaten/kota dalam pendampingan pelaku usaha UMKM di Maluku Utara," pungkasnya. (MC Tidore)
