Kasus COVID-19, Indonesia Berada di Level Terendah

:


Oleh Putri, Rabu, 25 Januari 2023 | 06:40 WIB - Redaktur: Untung S - 267


Jakarta, InfoPublik - Juru Bicara Kementerian Kesehatan M. Syahril mengatakan indikator kasus di Indonesia turun 1,54 per 100000 penduduk per minggu. Berdasarkan tiga indikator standar WHO, Indonesia berada di level 1.

Ketiga indikator tersebut yaitu konfirmasi positif di bawah 20 kasus per 100000 penduduk/minggu. Kemudian yang dirawat inap atau Hospitalisasi di bawah lima per 100000 penduduk/minggu. Serta kematian di bawah satu per 100000 penduduk/minggu.

“Berdasarkan data ini, transmisi komunitas standar who Indonesia berada di level terendah atau level satu. Varian yang ada dalam catatan terakhir ini yang ada di Indonesia varian XBB & BQ.1,” kata Syahril pada Selasa (24/1/2023).

Lanjutnya, varian COVID-19 lainnya seperti BA.4 dan BA.5 sudah hampir tidak ada, tinggal sedikit sekali. saat ini didominasi oleh XBB & BQ.1. Setelah PPKM dicabut yaitu mulai 9-23 Januari, grafik penambahan kasus konfirmasi COVID-19 sangat menurun.

Begitu juga yang meninggal, berkisar di bawah 15 kasus. Untuk positivity rate 0,88 persen. Syahril mengatakan pergerakan ini sangat landai dan di bawah rata-ratanya dibawah lima persen.

“Sedangkan untuk pemakaian tempat tidur di rumah sakit, 9-23 Januari di bawah lima persen. semuanya itu di bawah angka standar yang ditentukan WHO,” kata Syahril.

Foto: Tangkapan Layar Youtube Kemenkes