FAO Apresiasi Keberhasilan Sektor Pertanian di Indonesia

:


Oleh Baheramsyah, Selasa, 3 Juli 2018 | 15:11 WIB - Redaktur: Juli - 426


Jakarta,InfoPublik  – Representatif Organisasi Pangan dan Pertanian/Food and Agriculture Organization (FAO) untuk Indonesia dan Timor Leste Stephen Rudgard mengapresiasi kemajuan dan keberhasilan sektor pertanian di Indonesia dan mengentaskan kemiskinan di pedesaan.

Hal tersebut disampaikan Stephen Rudgard usai bertemu dengan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman di Kantor Pusat Kementerian Pertanian (Kementan) di Jakarta, Selasa (3/7).

Organisasi Pangan dan Pertanian FAO berada di bawah naungan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Bermarkas di Roma, Italia, FAO bertujuan untuk menaikkan tingkat nutrisi dan taraf hidup, meningkatkan produksi, proses, pemasaran dan penyaluran produk pangan dan pertanian; mempromosikan pembangunan di pedesaan; dan melenyapkan kelaparan.

Pada kunjungan ini, Stephen mengaku bangga bisa bertemu dan berdiskusi dengan Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman, yang telah memimpin Kementan RI mendorong industri pertanian Indonesia sehingga mencapai sejumlah prestasi dalam hal ekspor pangan dan pengembangan teknologi pertanian.

“Saya bangga dan gembira bisa bertemu dan berdiskusi dengan Menteri Pertanian, membicarakan prioritas program-program ke depan antara FAO dan Kementan,” ujar Stephen.

Menurutnya, berada di Indonesia seperti di kampung halaman, karena pernah menghabiskan masa kecilnya di Indonesia. "Ini adalah kepulangan kembali saya ke Indonesia, kini saya kembali untuk bersama-sama mengembangkan pertanian, membantu para petani di Indonesia,” ujarnya.

Dalam waktu dekat, Stephen mengatakan akan mengundang Director General FAO Jose Graziano Da Silva ke Indonesia untuk melihat kemajuan pertanian Indonesia guna meningkatkan kerja sama dalam peningkatan produksi dan kesejahteraan petani. Bahkan meningkatkan volume ekspor pangan Indonesia ke berbagai negara.

“Kedatangannya nanti untuk melihat langsung kemajuan pertanian Indonesia. Sebab banyak capaian yang drastis meningkatkan produksi dan volume ekspor. Kebijakan pertanian pun saat ini telah berhasil menurunkan tingkat kemiskinan di pedesaan,” ungkapnya.

Menteri Amran menambahkan untuk memperkuat kerja sama dengan Indonesia FAO, dalama waktu dekat akan berkunjung ke Sulawesi Selatan, khususnya melihat langsung pengembangan kakao dan bertemu dengan petani untuk memberikan edukasi. Peran FAO sangat diharapkan dalam memberikan bantuan pada petani Indonesia.

“Kita berharap produksi kakao kita lebih besar lagi. Dari sebelumnya 600 ton, kita targetkan lebih dari 1 juta ton,” jelas Amran.