Pencarian Korban KM Sinar Bangun, Basarnas Temukan Objek di Kedalaman 450 Meter

:


Oleh Reporter, Jumat, 29 Juni 2018 | 07:09 WIB - Redaktur: Juli - 558


Jakarta, InfoPublik - Di hari kesebelas pencarian korban KM Sinar Bangun VI membuahkan hasil. Sebuah alat bernama Remoted Operated Vehicle (ROV) yang berada di KM Dosroha berhasil menangkap gambar objek korban penumpang KM Sinar Bangun VI serta sepeda motor yang saat kejadian berada di kapal. Objek tersebut berada di kedalaman 450 meter.

Melalui gambar, Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Marsekal Madya TNI M. Syaugi menunjukkan kepada awak media terkait penemuan objek yang selama 11 hari ini terus dicari. Penunjukkan gambar ini untuk meyakinkan kepada masyarakat bahwa Basarnas dan tim gabungan benar-benar telah menemukan obyek tersebut di dasar dari danau.

"Ini salah satu korban manusia di kedalaman 450 meter. Ini gambar menggunakan ROV, kita ambil gambarnya tadi siang. Ini adalah sepeda motor, ini ada pelat motornya, setangnya. Jadi kita firm dengan ROV bisa melihat benda tersebut dari KM Sinar Bangun VI," kata M. Syaugi seperti dikutip dalam laman Basarnas, Kamis (28/6).

“Kira-kira ini tali-tali kapal. Sebenarnya masih banyak gambar-gambar lainnya tapi tidak saya tampilkan supaya tidak memberikan dampak psikologis kepada keluarga korban. Ini semua kita bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa Alhamdulillah kita masih meneruskan pencarian tersebut," sambung Syaugi.

Syaugi juga menyampaikan bahwa selama pencarian korban KM Sinar Bangun VI ini ada tiga kunci yakni pemerintah hadir dan serius, kedua Basarnas dan tim gabungan all out dalam mencari KM Sinar Bangun dengan menggunakan segala daya upaya yang dimiliki termasuk peran serta masyarakat, dan ketiga bekerja dengan hati.

“Setelah berhasil menemukan objek, pekerjaan selanjutnya adalah bagaimana kemungkinan mengangkat dan mengevakuasi korban”, tegasnya.

Seperti yang diketahui bahwa KM Sinar Bangun VI mengalami kecelakaan dan tenggelam di Perairan Danau Toba, Senin (18/6/2018) pukul 16.00 WIB. Kapal yang tidak memiliki daftar manifest, diketahui membawa POB sebanyak 188 orang dengan korban selamat 21 orang.

 

(sumber: basarnas.go.id)