Tim Ramadhan Pemprov Sumbar di Masjid Raya Al Furqan Sikakap Mentawai

:


Oleh MC Prov Sumatera Barat, Sabtu, 19 Mei 2018 | 17:43 WIB - Redaktur: Tobari - 1K


Mentawai, InfoPublik - Tim Safari Ramadhan Wakil Gubernur Provinsi Sumatera Barat Drs. H. Nasrul Abit, Asisten Pembangunan dan Kesra, Drs. Syafruddin, Kadis Perikanan Ir. Yosmeri, Kadis Pariwisata Oni Yulian, Kadis Kesehatan dr. Merry, Bappeda, Biro Binsos dan Humas mengunjungi Masjid Raya Al Furqon Sikakap Kabupaten Mentawai, Jum'at (18/5) malam.

Wagub Nasrul Abit menyampaikan sengaja memilih Mentawai diawal Ramadhan karena belum pernah ada pejabat kepala daerah yang membawa tim safari Ramadhan ke Mentawai, pemerintah ingin pemerataan perhatian kegiatan pembangunan daerah, Mentawai mesti segera keluar dari kategori daerah tertinggal.

"Safari Ramadhan merupakan kegiatan silaturrahmi pemerintah provinsi, kabupaten/kota dengan masyarakat, dalam rangka menjemput aspirasi. Jika tidak kapan lagi bagi kami bisa ketemu bapak ibu, jika kami tidak datang berkunjung kesini," ujar wagub dalam sambutannya.

"Kami membawa pesan dan salam dari Gubernur Irwan Prayitno, berbagi tugas dalam kunjungan safari Ramadhan ini dengan mengunjungi semua daerah kabupaten/kota se-Sumatera Barat," tambah Wagub Nasrul Abit.

Wagub Nasrul Abit juga menambahkan, saat ini telah disusun roadmap pembangunan Kabupaten Mentawai. Jalan Trans Mentawai mesti selesai, Mentawai mesti segera keluar dari daerah tertinggal, karena ini juga bahagian daerah provinsi Sumatera Barat. Tertinggalnya pembangunan Mentawai berarti juga berarti Sumatera Barat juga tertinggal.

Di Mentawai silahkan budaya, adat dan agama jalan terus, kita tidak campuri itu sebagai karakter daerah, kita hanya membahas pembangunan Mentawai kedepan dan pelaksanaan pembangunan Mentawai akan dikawal bersama-sama.

Persoalan pelayanan kesehatan, pendidikan dan hal-hal yang terkait dengan upaya pengentasan kemiskinan daerah tertinggal, akan menjadi prioritas pembangunan yang akan ditopang dengan pembagian infrastruktur Trans Mentawai, jalur pelabuhan, listrik dan jaringan telekomunikasi sebagai percepatan pembangunan daerah agar keluar dari kategori daerah tertinggal.

Kita senang ada peningkatan pengurangan kemiskinam penduduk di Mentawai sebesar 1%, dari sebelumnya 15 % tahun 2017 ini telah mencapai 14 % data statistik. Walaupun sedikit ini menandakan ada pergerakan menuju kebaikan pembangunan di Mentawai.

"Untuk itu, pemerintah provinsi akan terus membangun koordinasi dan dengan Pemkab Mentawai, pemerintah pusat maupun pihak-pihak yang ikut serta menggerakkan kemajuan pembangunan di Mentawai," seru Wagub Nasrul Abit.

Wakil Bupati Mentawai Kortanius mengucapkan terima kasih kepada wagub dan tim, karena pada hari ke-2 telah memilih Kepulauan Mentawai sebagai destinasi tim safari Ramadhan. 

Ini untuk pertama kalinya dalam sejarah pembangunan Mentawai yang memperlihatkan perhatian penuh Pemprov Sumbar kepada masyarakat Mentawai sebagai daerah 3T (tertinggal, terluar dan terpencil).

Kita senang dengan cara pola tim safari Ramadhan menjeput aspirasi pembangunan menemui masyarakat. Pemkab Kabupaten Mentawai juga membuat agenda safari Ramadhan dalam tiga tim, membangun ruang dalam bulan suci Ramadhan mengunjungi menyapa masyarakat.

"Nantinya kita juga membuat tim safari Natal dibeberapa daerah. Kita akan terus perhatian ini dalam rangka menumbuhkembangkan kerukunan agama dan masyarakat di Kepulauan Mentawai tercinta ini," ungkap Wabup Kortanius.

Kortanius juga menyadari bahwa pelayanan pemerintah desa, dusun dan kabupaten masih kurang dalam memberikan pelayan kepada masyarakat. Saat ini Pemkab Mentawai sedang menata bagaimana meningkatkan kualitas pelayan pemerintah kepada masyarakat .

Jika ada pelayanan yang kurang, diharapkan masyarakat menyampaikan kepada kami. kita akan terbuka untuk melayani masyarakat dalam mengubah layanan membangun sistem yang lebih baik lagi, karena hari ini pelayanan sudah mesti memanfaatkan sistem aplikasi jaringan. 

"Suka atau tidak suka kita sudah mesti mengacu pada kenyataannya hari ini, walau jaringan listrik dan jaringan internet masih jauh tertinggal akan tetapi ini akan menjadi prioritas memajukan pelayanan dan pembangunan mentawai secara umum," kata Wabup Kortanius. (Eko Kurniawan/Diskominfo/toeb)