Tenun Kertasari, Buah Ketekunan dan Budaya

:


Oleh MC Kab Sumbawa Barat, Selasa, 1 Mei 2018 | 22:31 WIB - Redaktur: Elvira Inda Sari - 1K


Nusa Tenggara Barat tak hanya sajikan pemandangan elok nan eksotis namun juga menawarkan kekayaan alam dan budaya leluhur yang unik.
 

Sumbawa Barat, salah satu kabupaten di Nusa Tenggara Barat. Berada di ujung barat Pulau Sumbawa kaya akan warisan leluhur dan budaya. Adalah Kertasari, sebuah desa yang berada 20 kilometer sebelah barat kota Taliwang, Ibu Kota Kabupaten Sumbawa Barat. Keindahan alam Kertasari tersohor dengan pantai elok berpasir putih dan gulungan ombak yang menggugah adrenalin peselancar dunia.

Keunikan lainnya yang membuat hati wisatawan melekat adalah kain tenun Kertasari yang telah ada dari zaman ke zaman. Dalam setiap lembaran kain tenun terlukis corak dan motif yang menjadi ciri khas keindahan yang bermakna dalam. Koleksi kain tenun Kertasari memiliki motif yang beragam antara lain kotak, bunga setangkai, benang sutra, dan perahu.

Kain tenun di Kertasari adalah simbol sosial dan religius dalam upacara-upacara adat. Sehelai kain tenun kertasari adalah cerita yang tak akan pernah habis untuk digali, yaitu hasil dari proses panjang yang melibatkan keterampilan dan ketekunan pengerajinnya.

Untuk kain tenun berukuran 120x95 cm memakan waktu pengerjaan hingga 30 hari namun proses tersebut bervariasi tergantung tingkat kesulitannya. Penggarapan kain tenun yang cukup rumit dan detail ini menunjukan kain tenun Sumbawa Barat bukanlah kain tenun biasa namun kain tenun yang memiliki kualitas yang baik.

Cara pembuatan kain tenun ini masih sangat tradisional, dibuat dan ditenun secara manual oleh tujuh kelompok pengrajin. Untuk menghasilkan warna yang bervariasi, pengrajin mendatangkan bahan baku dan pewarna dari Surabaya dan Makassar. (KominfoFer/Vira)