Diskop UKM Jatim Gelar Pameran Produk Unggulan Batik dan Mamin

Surabaya, InfoPublik - Dinas Koperasi dan UKM Jawa Timur menggelar pameran dan bazar murah hasil produk unggulan di Gedung Galeri Batik dan Cendera Mata Jln Raya Juanda Sidoarjo. Kegitan yang berlangsung 6-8 April memamerkan berbagai macam produk batik, makanan dan minuman (mamin), aksesoris dan aneka craft dengan memberikan diskon sampai 50 persen.

Kepala Bidang Pemasaran Dinas Koperasi dan UKM Jawa Timur, Basuki dikantornya, Jumat (6/4) mengatakan, pameran yang baru pertama kali digelar tersebut yang berlangsung selama tiga hari bertujuan untuk memperkenalkan gedung galeri batik dan cendera mata agar semakin dikenal oleh masyarakat Jawa Timur dan Indonesia . 

Di gedung galeri yang lokasinya sangat strategis karena dekat dengan Bandara Internasional Juanda tersebut, selain sebagai tempat sarana pajangan (display) atau contoh,  produk-produk UKM yang berkualitas. Juga menyediakan produk-produk yang dijual untuk umum dan bisa dibeli oleh bayer dengan jumlah besar maupun melayani partai eceran sesuai dengan kemauan pasar.

Pameran yang digelar menjelang Puasa dan Lebaran akan dilanjutkan basar dengan potongan harga besar-besaran 10-50 persen. Potongan harga untuk aneka macam batik dan fashion, pakaian, produk kulit, tas, sepatu, alas kaki dan mamin untuk keperluan lebaran. “Menjelang Puasa dan Lebaran, Diskop UKM Jawa Timur rutin mengadakan basar dengan menjual produk berkualitas dengan harga yang terjangkau oleh masyarakat,” ujarnya. 

Gelar pameran dan basar yang digelar merupakan kepedulian Gubernur dan Dekranasda Jawa Timur  dalam rangka membantu memfasilitasi dan memasarkan hasil produk-produk UKM agar semakin dikenal dan diminati masyarakat. Diskop UKM menyediakan gedung galeri yang cukup megah tersebut sebagai tempat sarana membantu memberdayakan dan memasarkan produk UKM dengan gratis tanpa dipungut biaya apapun. 

Perlu diketahui, Peran UMKM dan UKM dalam menyokong pertrumbuhan ekonomi di Jawa Timur sangat besar. Bahkan, sektor UMKM dan UKM menyumbang 54,98 persen terhadap PDRB. Tahun 2016, dari PDRB senilai Rp1.851 triliun, sektor UMKM dan koperasi menyumbang sebanyak Rp1.017 triliun.

“Jadi perannya cukup besar sektor UMKM dan UKM terhadap pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur. Oleh sebab itu, Diskop UKM terus berusaha mencari terobosan-terobosan baru akar produk UKM terus berkembang dan semakin dikenal oleh masyarakat,” tutupnya. (MC Diskominfo Prov Jatim/non-ryo/Kus)