:
Oleh MC KAB BALANGAN, Rabu, 28 Maret 2018 | 11:01 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 542
Paringin, InfoPublik – Bupati Balangan Ansharuddin kembali menyerahkan secara simbolis Kartu Peserta JKN-KIS bagi masyarakat di Kecamatan Paringin. Selasa (27/3), bertempat di Halaman Kantor Kelurahan Layap.
Bupati Balangan Ansharuddin dalam sambutannya menyampaikan, penyerahan kartu JKN-KIS kepada masyarakat secara langsung ini adalah tindak lanjut dari program pemberian jaminan kesehatan kepada masyarakat secara gratis.
“Ini adalah janji kami saat Pilkada lalu, janji adalah hutang dan hutang itu hari ini sudah kami penuhi. Kalau kesehatan masyarakat terjamin, maka untuk beraktivitas akan mudah dan lancar, sehingga kualitas SDM semakin membaik,” ungkapnya.
“Ini adalah janji kami saat Pilkada lalu, janji adalah hutang dan hutang itu hari ini sudah kami penuhi. Kalau kesehatan masyarakat terjamin, maka untuk beraktivitas akan mudah dan lancar, sehingga kualitas SDM semakin membaik,” ungkapnya.
Kalau dulu, lanjut Bupati, pelayanan kesehatan gratis ini diberikan melalui program Jamkesda, sekarang disesuaikan dengan program pemerintah pusat, yaitu melalui BPJS kesehatan. Sebagaimana program pemerintah pusat, kata dia, bahwa sejak 2014 semua warga negara diwajibkan memiliki jaminan kesehatan, yaitu dengan cara menjadi peserta BPJS. Targetnya, seluruh warga negara indonesia tanpa terkecuali sudah menjadi peserta BPJS pada akhir tahun 2019.
“Pemkab balangan telah bekerjasama dengan BPJS kesehatan untuk mengikutsertakan seluruh warga kabupaten Balangan menjadi peserta BPJS. Jadi, selain kita ikut menyukseskan program pemerintah pusat, kita juga memberikan jaminan kesehatan kepada warga kita sendiri. Kartu yang dibagikan pada hari ini adalah bukti kepesertaan BPJS.
"Artinya, pemegang kartu sesuai nama dan identitas yang tertera pada kartu, berhak menerima pelayanan kesehatan sesuai yang ditetapkan. Kalau saat ini atau nanti pian melihat kartunya ada macam-macam, ada yang berwujud kartu betulan, ada juga yang cukup di hape saja, itu sama saja, sama-sama berlaku dan tidak membedakan pemberian layanannya. Itu bagian dari pelayanan, bagaimana prosedur berobatnya supaya tetap gratis. Kalau belum tahu atau kurang jelas, tanyakan kepada di petugas fasilitas layanan kesehatan, atau langsung ke kantor BPJS,’’ bebernya.
Sedangkan Kepala BPJS Wilayah Kabupaten Balangan, Yuliarsih mengungkapkan, secara keseluruhan ada 7.835 kartu yang dibagikan, namun hanya 65 yang diserahkan secara simbolis oleh bupati kepada masyarakat Paringin.
“Bagi masyarakat yang belum dapat kartu kita harap bersabar. Tapi jangan khawatir, kalau mau berobat ke RS atau Puskesmas masih bisa, cukup membawa KTP bersama Kartu Keluarga,” imbuhnya. (MC Balangan/Sugi/Me/Eyv)
