Sekda Bonebol: Seorang Guru Harus Selalu Mengasah Diri

Bonebol, InfoPublik – Sebanyak 655 guru Sekolah Dasar (SD) dan Taman Kanak-Kanak (TK) yang tersebar di seluruh wilayah kecamatan di Kabupaten Bone Bolango (Bonebol) mengikuti kegiatan workshop peningkatan mutu pendidikan.

Kegiatan workhsop kerja sama kelompok kerja dengan Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) tersebut dibuka secara resmi Sekretaris Daerah Kabupaten Bonebol Ishak Ntoma, di Auditorium Cemerlang Bonebol, Selasa (20/3).

Sekda Bonebol Ishak Ntoma dalam sambutannya mengatakan, pelaksanaan workshop ini merupakan wujud kita untuk meningkatkan kompetensi dari seorang guru.

Sebagai seorang guru harus selalu mengasah diri, baik belajar melalui media pembelajaran maupun melalui workshop, seminar, lokakarya, KKG MGMP maupun pertemuan-pertemuan nonformal lainnya.

Ishak mengungkapkan memang saat ini, pemerintah daerah belum sepenuhnya memenuhi kebutuhan berbagai diklat untuk peningkatan mutu tenaga kependidikan. Namun untuk peningkatan mutu pendidikan, itu merupakan tanggungjawab pemerintah, swasta, dan masyarakat. 

Olehnya, Ishak Ntoma, atas nama pemerintah daerah mengapresiasi luar biasa kepada insan pendidikan, khususnya jajaran kepala sekolah dan para guru yang telah mengikuti kegiatan workshop tersebut yang merupakan hasil kerja sama APKASI dengan Kelompok Kerja Guru dan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) di Kabupaten Bone Bolango.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bonebol Marni Nisabu menambahkan, menjadi seorang guru yang baik itu harus profesional. Sementara keprofesionalan itu, harus kita dapatkan melalui kegiatan workshop, seminar, maupun Bimtek.

“Sekali-kali bapak dan ibu guru juga harus meningkatkan kompetensinya. Jika gurunya pintar dan bagus mengajar, tentu akan menghasilkan anak didik yang luar biasa. Karena itu, seorang guru dituntut untuk selalu meningkatkan kompetensi belajarnya setiap saat,”ujar Marni Nisabu.

Oleh karena itu, ia berharap pelaksanaan kegiatan workshop kali ini bisa mengubah cara berpikir guru di Bonebol, khususnya guru TK dan SD.”Jadi bapak dan ibu sebagai guru pembejar, maka kapan dan dimanapun harus belajar, termasuk melalui kegiatan workshop ini,”katanya.

Sebelumnya, Ketua Panitia pelaksana Suleman Adadau menjelaskan, kegiatan workshop yang akan dilaksanakan selama dua hari dari tanggal 20 s.d 21 Maret 2018 tersebut, bertujuan untuk meningkatkan mutu SDM di masing-masing sekolah.

Serta, meningkatkan mutu pembelajaran secara berkelanjutan, dan membangun sistem manajemen pembelajaran yang menyenangkan bagi peserta didik. (MC Bone Bolango/Hms/Kadir/toeb)