BSN Percepat Pemutakhiran Standar Bidang Jasa Konstruksi

:


Oleh G. Suranto, Kamis, 1 Maret 2018 | 22:33 WIB - Redaktur: Juli - 520


Jakarta, InfoPublik - Badan Standardisasi Nasional (BSN) akan mempercepat review terhadap standar bidang jasa konstruksi. Pada umumnya pemutakhiran standar suatu produk dan pekerjaan diperkirakan bisa menghabiskan waktu sekitar 7 bulan, maka ditargetkan bisa sekitar empat atau lima bulan.

“Ini adalah respon cepat terhadap kasus kasus kecelakaan di bidang konstruksi yang belakangan ini banyak terjadi,” kata Kepala BSN Bambang Prasetya di sela-sela Workshop Standardisasi Keselamatan Konstruksi di Jakarta, Kamis (1/3).

Disebutkan, standar produk dan barang sudah sangat banyak dikembangkan. Tetapi standar personal, proses dan sistem industri konstruksi masih belum kontekstual dengan perkembangan di sektor konstruksi, seperti lean construction, green constructtion, constructability, and project development partners.

Oleh karena itu, pihaknya menggandeng Kementerian PUPR menggelar workshop untuk menghasilkan rencana aksi implementatif sebagai bagian dari Gerakan Nasional Keselamatan Konstruksi (GNKK).

Disamping itu, workshop ini diharapkan memberikan solusi kelembagaan dengan memperkuat penerapan standar standar yang dimaksud.

Menurutnya, dalam workshop tersebut tidak hanya dibahas masalah evaluasi menyeluruh standar standar untuk keselamatan konstruksi, dan formulasi. Tetapi juga bagaimana menyelesaikan perbaikan atau pemutakhiran standar standar industri konstruksi dan desain kelembagaan yang diperlukan untuk mempercepat implementasinya.

Ia menambahkan, sebagai tindak lanjut dari workshop ini, BSN bersama Direktorat Jenderal Bina Konstruksi (DJBK) Kementerian PUPR akan membentuk tim perumus standarisasi industri konstruksi melibatkan praktisi dan akademisi.

Hadir sebagai narasumber dalam workshop tersebut antara lain Soekartono Soewarno, Ahli Standar Konstruksi, Budi Setiawan, Kasubdit Mutu Konstruksi Kementerian PUPR, Zakiyah, Deputi Bidang Informasi Pemasyarakatan Standardisasi BSN dan Papani Kesai, Pakar Industri Konstruksi.