Bupati Lamongan Ajak Petani Padi Beralih ke Hibrida

:


Oleh MC Provinsi Jawa Timur, Kamis, 1 Maret 2018 | 18:07 WIB - Redaktur: Tobari - 251


Surabaya, InfoPublik - Menyadari benih padi yang bagus sangat penting untuk peningkatan potensi hasil produksi,  Bupati Lamongan Fadeli mengajak petani di Lamongan agar mau menggunakan benih padi dan jagung jenis hibrida.

“Pertanian modern untuk komoditas jagung sudah terbukti mampu mendongkrak produksi dan produktivitas. Selain aspek penyiapan lahan dan penggunaan alat pertanian modern, penggunaan benih unggul jenis hibrida menjadi salah satu kuncinya,“ ujarnya melalui keterangan pers, Kamis (1/3).

Fadeli menceritakan, dia sudah memiliki lahan percontohan penggunaan benih hibrida yang mampu mencapai produktivitas antara 14,5 sampai dengan 15 ton gabah kering panen (GKP) per hektare. Dia menyemangati petani Lamongan agar mau mencoba hal baru, belajar bercocok tanam padi dengan benih hibrida.

Untuk itu, Bupati Fadeli akan mencarikan solusi, agar ketersediaan benih hibrida komoditas padi bisa tersedia maksimal, seperti halnya jagung. "Sebesar 39% PDRB Lamongan adalah pertanian dan perikananan. Karena itu perhatian besar diberikan Pemkab Lamongan ke bidang ini," kata dia.

Produktivitas padi Lamongan selama ini belum pernah menyentuh angka 7 ton per hektare. Produksi tertinggi dicapai tahun 2017 yang mencapai 1.087.964 ton gabah kering giling (GKG) dengan produktivitas 6,9 ton per hektare.

Kepala Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan, Aries Setiadi menyebutkan, luas tanam padi Lamongan sampai dengan Maret ini mencapai 72.300 hektare, dengan luas panen 98.000 hektare.

Sedangkan dari hasil ubinan di Desa Kedungwaras, produktivitas pada ubinan pertama 10,7 ton GKP per hektare, kemudian ubinan kedua 10,4 ton GKP per hektare. Itu setara dengan rata-rata produktivitas 8,4 ton GKG per hektare.

Dia mengajak petani padi Lamongan untuk belajar pertanian modern di Kecamatan Mantup. Aries Setiadi menjanjikan fasilitas bagi petani yang mau belajar kesana. Karena di lahan percontohan tersebut, sudah ada yang sukses menggunakan benih hibrida sehingga mampu hasilkan produktivitas antara 14,5 sampai dengan 15 ton GKP per hektare.             

Saat panen raya padi di Desa Kedungwaras, Kecamatan Modo, Bupati Fadeli menyerahkan sejumlah bantuan. Di antaranya berupa traktor pertanian roda empat. (MC Diskominfo Prov Jatim/non-prim/toeb)