:
Oleh MC Kab Garut, Jumat, 23 Februari 2018 | 10:36 WIB - Redaktur: Taofiq Rauf - 296
Garut, InfoPublik - Menteri Pariwisata RI, Arief Yahya, meyakini potensi wisata Kabupaten Garut, Jawa Barat akan tumbuh dan melesat menjadi salah satu tujuan pelancong dalam maupun luar negeri. Ini karena Garut punya pesona alam, budaya hingga kuliner yang bisa dijual, sekaligus aset meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
"Adanya pesona budaya dalam rangka HJG ke 205 dan di saksikan perwakilan kedutaan negara-negara yang hadir saat ini, Saya punya keyakinan masyarakat dan pemerintahnya akan meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebagai kabupaten yang telah mendapat gelar "Swiss Van Java" akan lebih di kenal lagi oleh dunia Internasionsl," ujar Menteri Pariwisata Arief Yahya saat membuka gelar pesona budaya Garut yang bertajuk "Gawe Rancage Mawa Raharja", di Lapang Sarana Olah Raga (SOR) Ciateul, Desa Jayaraga, Kabupaten, Kamis (22/02).
Gelaran pesona budaya ini sendiri dikemas dalam Garut Creative Expo 2018 sekaligus dalam rangka memperingati Hari Jadi Garut ke-205 Tahun, yang diikuti oleh 37 utusan kesenian dari kabupaten kota se-Jawa Barat. HJG ke 205 tahun ini diyakini Menetri akan membawa dampak yang lebih bagus terhadap masyarakat dan pemerintahan. "Dengan dikenalkanya berbagi kreasi seni dan budaya akan membawa kabupaten Garut lebih dikenal baik di nasional maupun internasional," katanya.
Dari Expo Budaya Garut ini dikatakan Menteri Yahya akan tercipta produk-produk ekonomi kreatif yang bisa ditampilkan baik itu kerajinan maupun kebudayaannya yang nantinya di harapkan dapat menembus pemasaran pasar Internasional.
"Banyaknya seniman dan budayawan yang kita diharapkan untuk terus mempromosikannya agar dapat meningkatkan daya tarik tersendiri bagi wisatawan untuk meningkatkan citra pariwisata Indonesia khususnya di kota Garut. Kepada para duta perwakilan negara-negara sahabat agar bisa membawa Garut ke kancah Internasional. Semoga di tahun 2019 sudah bisa membawa perubahan sebagai obyek parawisata Internasional," ungkap Arif Yahya.
Saat yang sama, Pjs Bupati Garut, H. Kooesmayadie Tatang Padmadinata, mengungkapkan bahwa diselenggarakannya Expo ini berguna untuk mewujudkan sinergitas akselerasi pariwisata dan proses pemajuan kebudayaan guna meningkatkan kemakmuran masyarakat Indonesia dan melestarikan Seni Budaya tradisional daerah.
Hal ini dikuatkan oleh Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Garut, Budi Gan Gan yang mengatakan tujuan kegiatan Gebyar pesona budaya Garut ini memang untuk meningkatkan daya saing daerah untuk meningkatkan ekonomi kreatif serta industri pariwisata yang ada di kota Garut, yang nantinya di harapkan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan ke kota Garut.
"Festival Garut Creative Expo ini dilaksanakan selama 7 hari dimulai dari tanggal 20 - 27 pebruari 2018 di lapangan sarana olahraga Jalan Ciateul Kabupaten Garut," katanya.
Ketua DPRD Kabupaten Garut, Ade Ginanjar, yang juga hadir turut mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung serta mensuport baik, tenaga, pikiran sehingga bisa terlselenggaranya gebyar pesona budaya dalam rangka menampilkan kretifan budaya lokal yang berbasi industri ekonomi kreatif yang di kemas dalam tema Garut Cre-Active Expo.
"Kabupaten Garut masuk ke 100 evenkalender nasional parawisata, dan merupakan suatu ke banggaan rakyat dan pemerintah Garut yang kita cintai," ujarnya.
Para tamu undangan yang hadir yaitu Wakil Dubes Afganistan Mr Zaenal Wafanail, Consul Embasy Azarbaijan Mr Emil Ahmadov, Embasy Iran Mr Mehdi Abolghasemi, Wakil Dubes Uzbekistan Mahmud Tothief, Senior Diplomat Uzbekistan Mr Alisher Kayumop, Director Of Malaysian Tourismn Mr Roslan Othman. (MC. Kabupaten Garut/TR)
