:
Oleh MC Provinsi Jawa Timur, Rabu, 7 Februari 2018 | 10:15 WIB - Redaktur: Elvira Inda Sari - 789
Surabaya, InfoPublik - Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka (GP) Jawa Timur akan menggelar Festival Wirakarya Kampung Kelir Pramuka (FWKKP) 2018. Festival dilaksanakan mulai tanggal 2 April hingga 10 Mei 2018 di 11 lokasi yaitu Surabaya, Magetan, Batu, Madiun, Bondowoso, Kediri, Sampang, Tuban, Jember, Lamongan dan Pasuruan.
Sekretaris Kwarda GP Jatim, Bambang Suyanto mengatakan FWKKP 2018 ini merupakan tahun kedua penyelenggaraan setelah sukses pada tahun 2017 dengan zona yang berbeda dengan tahun ini.
Target setiap zona atau tempat diikuti 1.000 anggota Pramuka Penegak Berpangkalan di SMA/SMK/MA, berusia minimal 16 tahun. "Kalau setiap zona diikuti seribu anggota putra-putri maka ada 11 ribu orang yang terlibat ditambah jajaran Kwarda dan Kwarcab," urai Kak Bambang di Kantor Kwarda Jatim Selasa (6/02) di Surabaya.
Kegiatan FWKKP ini adalah bakti pengecatan, yaitu mengecat rumah warga dan fasilitas umum disekitarnya oleh peserta 5 putra 5 putri, sosialisasi Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM).
Peserta akan melakukan sosialisasi dan komunikasi tentang PHBS dan informasi dari BPOM kepada masyarakat sekitar. "Para peserta dididik dan dilatih jadi agen perubahan, secara fisik dengan pengecatan dan sosialisasi gaya hidup sehat," tegasnya.
Rencananya, Opening Ceremonial dilakukan pada 2 April di Kota Surabaya dan penutupan pada 10 Mei 2018 di Kabupaten Pasuruan. Kegiatan ini juga dimaksudkan untuk pengembangan potensi masyarakat agar peduli lingkungan dan menanamkan pola hidup bersih sehat.
"Kampung Kelir setidaknya bisa menjadi kampung entitas meski berada di kawasan kumuh misalnya, bisa menjadi destinasi wisata seperti di Busan Korea Selatan," harapnya. (MC Diskominfo Prov Jatim/non-pno/Elvira)
