:
Oleh MC Prov Gorontalo, Kamis, 25 Januari 2018 | 07:57 WIB - Redaktur: Kusnadi - 312
Gorontalo, InfoPublik – Hari Patriotik 23 Januari 1942 yang diperingati setiap tahun oleh pemerintah dan seluruh masyarakat Provinsi Gorontalo merupakan peristiwa bersejarah yang menjadi puncak perjuangan masyarakat Gorontalo dalam mengusir penjajah dan merebut kemerdekaan bangsa Indonesia di Gorontalo. Di bawah pimpinan Pahlawan Nasional Nani Wartabone, para pemuda dan seluruh masyarakat Gorontalo berhasil mengusir penjajah Belanda dan mengibarkan bendera Merah Putih di lapangan Taruna Remaja dan kantor Pos di Kota Gorontalo.
“Hari ini kita memperingati Hari Patriotik 23 Januari yang ke-76 kalinya. Hari Patriotik 23 Januari harus menjadi spirit untuk membangun Provinsi Gorontalo yang unggul, maju, dan sejahtera,” kata Wakil Gubernur Gorontalo H. Idris Rahim saat bertindak sebagai inspektur upacara peringatan Hari Patriotik 23 Januari di halaman rumah jabatan Gubernur Gorontalo, Selasa (23/1).
Idris menuturkan, di masa kemerdekaan saat ini seluruh masyarakat Gorontalo berkewajiban untuk meneruskan cita-cita perjuangan Pahlawan Nasional Nani Wartabone dengan meningkatkan semangat untuk bekerja, berinovasi, dan rela berkorban dalam pembangunan.
“Melalui Hari Patriotik 23 Januari, saya mengajak seluruh masyarakat Gorontalo untuk bersinergi dan bersatu padu dengan pemerintah dalam mewujudkan delapan program unggulan Pemerintah Provinsi Gorontalo,” ujar Wagub.
Upacara peringatan Hari Patriotik 23 Januari diikuti oleh unsur TNI, Polri, Basarnas, Aparatur Sipil Negara, Satpol PP, serta unsur pemuda dan siswa. Turut hadir Sekda Provinsi Gorontalo dan pimpinan organisasi perangkat daerah Provinsi Gorontalo, perwakilan pemerintah kabupaten/kota, dan unsur Forkopimda Provinsi Gorontalo. Bertindak sebagai komandan upacara Mayor Infanteri Taufik Nur Buhang, yang jabatan sehari-harinya sebagai Kepala Staf Kodim 1304 Gorontalo.
Usai pelaksanaan upacara, Wagub Idris Rahim menerima buka berjudul “Sang Perisai Bangsa” yang ditulis oleh Hamzah Utina, seorang guru di SMA Negeri 4 Gorontalo. Selanjutnya Wagub menyerahkan santunan dari Pemerintah Provinsi Gorontalo kepada keluarga pahlawan. Memperingati Hari Patriotik 23 Januari, di sekitar lokasi upacara juga dilaksanakan donor darah dan pelayanan kesehatan gratis. (mcprovgorontalo/humas/haris/Kus)
