Pemkab Indramayu Peringatan Hari Ibu Ke-89, Perempuan Berdaya, Indonesia Berjaya

:


Oleh Media Center Kabupaten Indramayu, Jumat, 22 Desember 2017 | 11:22 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 587


Indramayu, InfoPublik - Bangsa Indonesia saat ini sedang menghadapi situasi “darurat” kekerasan terhadap perempuan dan anak, akan tetapi dengan bekerjasama, bergotong royong, saling membantu, bahu membahu, dapat melakukan sesuatu dan mencapai hasil yang lebih baik.

Semua pihak harus mempunyai keinginan dan kemauan yang kuat untuk sendiri maupun bersama-sama menghindari, tidak melakukan, dan menghentikan semua bentuk kekerasan dalam ranah pubik maupun domestik (dalam rumah tangga). Jika hal itu bisa diwuudkan, maka cita-cita untuk mewujudkan Indonesia Berjaya harus bermula dari Perempuan yang berdaya.

Hal tersebut ditegaskan Bupati Indramayu Hj. Anna Sophanah ketika menjadi Inspektur Upacara pada peringatan Hari Ibu ke-89 tingkat Kabupaten Indramayu, Jum’at (22/12/2017) di Alun-Alun Indramayu.

Bupati menambahkan, perempuan dan laki-laki memiliki peran dan kedudukan yang setara di dalam mencapai tujuan negara serta di dalam memperjuangkan kesejahteraan di semua bidang pembangunan seperti bidang  pendidikan,  ekonomi,  sosial, politik, dan hukum. Perempuan dan laki-laki juga mempunyai kesempatan, akses serta peluang yang sama, sebagai sumberdaya pembangunan sebagaimana target yang harus dicapai dalam tujuan pembangunan nasional jangka menengah dan jangka panjang maupun tujuan- tujuan pembangunan berkelanjutan sampai tahun 2030.

Peringatan Hari Ibu juga menunjukkan bahwa perjuangan kaum perempuan Indonesia, telah menempuh proses yang sangat panjang dalam mewujudkan persamaan peran dan kedudukannya dengan kaum laki-laki, mengingat keduanya merupakan sumber daya manusia dan potensi yang turut menentukan keberhasilan pembangunan. 

“Momentum  Hari Ibu juga dijadikan sebagai refleksi dan renungan bagi kita semua, tentang berbagai upaya yang telah dilakukan dalam rangka memajukan pergerakan perempuan di semua bidang pembangunan,” tegas Anna.

Perjalanan panjang selama 89 tahun, telah mengantarkan berbagai keberhasilan bagi kaum perempuan dan kaum laki-laki dalam menghadapi berbagai tantangan global dan multidimensi, khususnya perjuangan untuk mewujudkan kesetaraan gender di Indonesia.

Arti penting lainnya dari PHI adalah upaya untuk mewariskan nilai-nilai luhur dan semangat perjuangan yang terkandung dalam sejarah perjuangan kaum perempuan kepada seluruh masyarakat Indonesi, terutama generasi penerus bangsa agar mempertebal tekad dan semangat untuk Bersama- sama melanjutkan dan mengisi pembangunan, dengan dilandasi semangat persatuan dan kesatuan.

Pada kesempatan PHI ke-89 ini, bahwa pelibatan dan peningkatan peran kaum laki-laki dan keluarga dalam pembangunan, juga menjadi bagian yang penting dalam rangka penghapusan segala bentuk diskriminasi dan tindak kekerasan lainnya, serta berbagai upaya untuk meningkatkan kesejahteraan bangsa.

Pada kesempatan itu diserahkan SK Pensiun bagi 26 PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten Indramayu yang memasuki usia pension periode bulan Januari 2018. Penyerahan penghargaan lomba cerdas cermat Dharma Wanita. Penyerahan penghargaan kepada desa yang telah terbaik dalam melaksanakan 10 program PKK, dan penyerahan berbagai lomba lainnya. Pada kesempatan itu juga diberikan apresiasi dari Forum Osis Kabupaten Indramayu kepada Bupati Indramayu. (MC.Indramayu/Aa DENI/ Dinas Komunikasi dan Informatika Kab. Indramayu/Eyv)