LTSP-P2TKI Mudahkan Pelayanan Bagi Pahlawan Devisa

:


Oleh MC Kota Batam, Kamis, 21 Desember 2017 | 15:55 WIB - Redaktur: Tobari - 1K


Batam, InfoPublik - Wakil Walikota Batam Amsakar Achmad meresmikan Kantor Layanan Terpadu Satu Pintu Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (LTSP-P2TKI), Rabu (21/12). Kantor LTSP ini berlokasi di Imperium Superblok Sukajadi, Batam.

Kepala Balai Pelayanan Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BP3TKI) Tanjungpinang Kombes Pol Ahmad Ramadhan mengatakan sedikitnya enam instansi terlibat di LTSP ini. 

Di antaranya Kementerian Tenaga Kerja, Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan TKI, Dinas Tenaga Kerja, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil), BP3TKI, Imigrasi, RSUD Embung Fatimah Batam, serta kepolisian.

"Polda ada dua pelayanan, SKCK dan pengaduan awal. Jadi permasalahan TKI bisa dilaporkan ke sini, lalu kita teruskan ke Polda," kata dia.

Ahmad mengatakan kehadiran LTSP ini bertujuan untuk mempermudah pelayanan bagi TKI yang akan berangkat ke luar negeri. Misal dalam persyaratannya kurang Surat Keterangan Catatan Kepolisian, yang bersangkutan tidak perlu kembali ke daerahnya hanya untuk urus surat tersebut. Karena pengurusan SKCK itu bisa dilakukan secara daring atau online.

"Misal dari Madura. Jangan sampai hanya kurang administrasi kependudukan lalu kembali ke daerahnya. Karena Dukcapil juga kan sudah online," ujarnya.

Peresmian LTSP ini karena sebagian besar layanan TKI di Provinsi Kepulauan Riau, ada di Batam. Angkanya mencapai 70%. Sedangkan 20% di Kabupaten Karimun, dan 10% di Kota Tanjungpinang. "Kalau di Pinang, lebih banyak tindakan perlindungan TKI, menerima deportasi," kata Ahmad.

Sementara itu, Wakil Walikota Batam Amsakar Achmad mengatakan LTSP ini sebagai bentuk kehadiran negara di tengah masyarakat. Dengan adanya LTSP diharapkan menjadi jawaban atas kebutuhan pelayanan prima bagi TKI.

"Dengan adanya LTSP P2TKI ini kita harap dapat menjadi jawaban, agar ke depan pahlawan devisa terlayani dengan baik. Baik saat berangkat, maupun kembali," kata Amsakar. (MC Batam Kartika/toeb)