Bupati Mursini Buka FGD Desiminasi Program Kerja Pemkab Kuansing

:


Oleh MC Kab. Kuantan Singingi, Kamis, 14 Desember 2017 | 02:14 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 461


Teluk Kuantan, Infopublik - Pemerintah Kabupaten Kuansing menggelar kegiatan desiminasi program kerja pemerintah yang dikemas dalam Focus Group Discussion (FGD), Rabu (13/12/2017) di pendopo rumah dinas Bupati Kuansing.

Kegiatan yang diprakarsai bagian humas dan protokoler Sekretariat Daerah Kabupaten Kuansing ini, mengusung tema "Mewujudkan visi misi Kabupaten Kuantan Singing yang unggul, sejahtera dan agamis di Propinsi Riau 2021"

FGD ini dibuka langsung oleh Bupati Kuansing Mursini dan dihadiri juga oleh Wakil Bupati Halim, Plt Sekda Muharlius, seluruh pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), seluruh camat, tokoh pemuda, ormas, media dan tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Bupati Mursini berharap dalam diskusi ini nanti bisa dievaluasi sejauhmana pencapaian yang telah dilakukan dan langkah-langkah apa saja yang akan diambil serta kendala yang dihadapi sehingga visi dan misi yang telah dituangkan dalam RPJMD Kabupaten Kuansing 2016-2021 bisa diwujudkan.

Kemudian, bupati juga menegaskan kepada seluruh jajarannya terutama pimpinan OPD untuk bekerja maksimal sehingga visi dan misi yang ingin dicapai dapat terwujud selama kepemimpinan Mursini-Halim ini.

Usai menyampaikan sambutan, kemudian diskusi dipandu oleh Profesor Asdi Agustar dari Universitas Andalas Padang Provinsi Sumatera Barat.

Saat diskusi ini, baik Bupati, Wakil Bupati, Plt Sekda dan seluruh pimpinan OPD diminta untuk memaparkan program dan kegiatan atau langkah-langkah yang telah dilakukan, sedang dilakukan dan akan dilakukan termasuk juga kendala yang dihadapi dalam rangka mewujudkan visi dan misi tersebut.

Semua permasalahan terkait program kerja pemerintah Kabupaten Kuansing dikupas pada diskusi ini, baik masalah ekonomi, pendidikan, kesehatan, tata kelola pemerintahan, pariwisata, lingkungan dan sebagainya.

Pada kesempatan tersebut, moderator juga memberikan kesempatan kepada para tokoh masyarakat, ormas dan sebagainya untuk memberikan tanggapan dan masukan kepada pemerintah. (Ultra Sandi)