Terobosan Pemkab Sorong Menata SDM Aparatur

:


Oleh MC Kabupaten Sorong, Senin, 20 November 2017 | 17:56 WIB - Redaktur: Elvira Inda Sari - 1K


Sorong, InfoPublik - Bupati Sorong Dr. Johny Kamuru, SH,  M.Si,  melakukan terobosan tahap awal penataan SDM aparatur di  wilayah kerjanya kepada  28 pejabat  Tinggi Pratama  (setingkat Eselon II),   melalui penilaian  potensi dan kompetensi yang dilaksanakan di Kantor BKN Pusat, Jakarta, Senin (20/11).

Kepala Pusat Penilaian Kompetensi ASN BKN, Dr. Purwanto, MM,  sangat mengapresiasi kegiatan yang diselenggarakan oleh pihak Pemerintah Kabupaten Sorong,  yang telah bersedia melakukan penilaian tersebut dengan melibatkan Assesment Center dari Badan Kepegawaian Negara.

Kegiatan penilaian potensi dan kompetensi bagi Pejabat Tinggi Pratama   di lingkungan Pemda Kabupaten Sorong ini  adalah  merupakan pertama kalinya dilakukan di Pemprov Papua Barat dan Papua.

Penilaian potensi dan kompetensi bagi para Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Sorong,  merupakan salah satu langkah strategis yang dilakukan oleh Pemda setempat.

Tujuan  utamanya, yakni  untuk menyediakan data atau profil pejabat yang akan menduduki atau sedang menduduki jabatan pimpinan tinggi, dalam memenuhi kebutuhan aparatur sipil negara yang profesional untuk menduduki jabatan strategis dimaksud.

Jabatan pimpinan tinggi merupakan jabatan strategis dalam mendukung birokrasi yang progresif, responsif, dan partisipatif melalui tugas pelayanan publik, tugas pemerintahan, dan tugas pembangunan yang diembannya.

Dalam melaksanakan tugas-tugas tersebut, setiap pejabat dalam jabatan pimpinan tinggi harus menjamin akuntabilitas jabatan, sesuai dengan jenjangnya masing-masing.

Pengisian jabatan pimpinan tinggi pratama dilakukan secara terbuka dan kompetitif di kalangan PNS,   dengan memperhatikan syarat kompetensi, kualifikasi, kepangkatan, pendidikan dan pelatihan, rekam jejak jabatan, dan integritas serta persyaratan jabatan lain sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Pengisian jabatan pimpinan tinggi pratama dilakukan secara terbuka dan kompetitif pada tingkat nasional atau antar kabupaten/kota dalam satu provinsi.

Demikian sumber informasi yang diperoleh awak media ini dari Kepala Sub Bidang Data dan Informasi,  Badan Kepegawaian Dan Diklat Daerah Pemkab Sorong Ronald Yunus Noya, S.Si, yang saat ini berada di Jakarta. (MC.Sorong/rim)