Petani Barito Utara Dapat Bantuan Rp100 M Untuk Pengembangan Jagung

:


Oleh Baheramsyah, Rabu, 15 November 2017 | 11:17 WIB - Redaktur: Juli - 501


Jakarta, InfoPublik - Kementerian Pertanian (Kementan) beri bantuan kepada petani  Desa Batu Raya I, Kec. Gunung Timang, Kabupaten Barito Utara, Kalimatan Tengah berupa bibit tanaman jagung seluas 50.000 hektare, serta 5 traktor roda 4 dan 4 alat panen jagung senilai Rp100 miliar.

Bantuan tersebut diberikan oleh Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman untuk difokuskan dalam pengembangan tanaman jagung khususnya di Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah.

Dalam sambutannya Mentan Amran meminta Kabupaten Barito Utara, untuk fokus dalam mengembangkan  tanaman jagung.  “Saya sudah lihat dari udara tadi dengan Gubernur, ketika mau ke sini," ujar mentan dalam keterangan tertulis, yang dikutip di Jakarta, Rabu (15/11).

Dalam memberi bantuan tersebut Mentan Amran didampingi Gubernur Kalimantan Tengah, Sugianto Sabran dan Anggota Komisi IV DPR RI, dapil Kalteng, Hamdani, disambut Bupati Kab. Barito Utara, Nadalsyah dan  Masyarakat adat Barito dengan upacara "Potong Hompong" sebelum melakukan Panen Jagung.

Saat berdialog dengan Petani, Mentan menanyakan berbagai bantuan pemerintah yang sudah diterima, apakah dapat membantu usaha petani, dijawab oleh petani sangat membantu, demikian juga harga jagung yang cukup baik ditingkat petani kabupaten barito utara, sekitar Rp3000 hingga Rp3200/kg.

Mentan menyampaikan, semua itu dilakukan karena kecintaan presiden terhadap rakyat khususnya petani indonesia. "Bapak Presiden yang perintahkan semua ini untuk petani Indonesia, jangan pernah sakiti petani, itu pesan bapak presiden," kata Amran.

Ia juga meminta seluruh aparatur daerah melalui Forkopimda agar bersinergi mengawal, kegiatan yang difokuskan kepada Petani dan Masyarakat ekonomi lemah.

Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran, dalam sambutannya, meminta semua aparatur pimpinan daerah, sungguh-sungguh bekerja sama untuk rakyat. "Tindak semua oknum yang merugikan rakyat, apa itu pupuk, gas atau apa saja," tegasnya.

Sugianto meminta, agar alat mesin pertanian bantuan kementerian pertanian jangan sanpai nganggur, harus segera di optimalkan di lahan petani.

Sementara itu Anggota Komisi IV DPR RI Dapil Kalimantan Tengah Hamdani, menyampaikan pesan kepada seluruh masyarakat tani indonesia, agar mendukung program pemerintah untuk menyejahterakan ekonomi petani.

"Saya dan seluruh teman anggota komisi IV DPR terus concern untuk mendukung program pajale," ungkapnya.

Sementara Bupati Barito Utara Nadalsyah, menyampaikan terima kasih atas nama seluruh masyarakat kabupaten  barito utara yang berjumlah  152.000 jiwa.

“Sejak beberapa waktu belakangan harga karet turun, petani berpindah pada tanaman jagung, dan semua merasa puas bahkan saat ini petani barito sudah bisa jalan-jalan dan berbelanja perhiasan,” ujar Nadalsyah.

Kab. Barito Utara, memiliki lahan pertanian sekitar 47000 hektar yang terdiri dari Sawah Irigasi, Tada Hujan dan Tegalan, sedangkan optimalisasi lahan sekitar 212.000, hektar, memang selama ini kebutuhan pangan terutama beras dipasok dari  wilayah tetangga, provinsi Kalimantan Selatan.