Lima Nilai Budaya Kerja Jangan Hanya Lisan

:


Oleh MC Kab.Tabalong, Senin, 13 November 2017 | 10:54 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 338


Tanjung, InfoPublik - Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Tabalong Drs.H.Mahrus,MM menegaskan agar lima nilai budaya kerja Kementerian Agama tak sekedar dihafal dan diikrarkan dengan lisan.

"Kandungan lima budaya kerja harus dibenarkan dengan hati dan diamalkan dengan perbuatan," ucapnya saat memberikan sambutan pada Pembukaan Pendidikan nda Pelatihan (Diklat) Substantif Peningkatan Kompetensi Penyusuan Bahan Ajar pada Kantor Kemenag Tabalong, Selasa (21/03).

H.Mahrus mengatakan mengaktualisasikan dan merefleksikan nilai-nilai Integritas, Profesional, Inovasi, Tanggung Jawab dan keteladanan sebagai abdi masyarakat dan aparatur pemerintah merupakan hal yang sulit namun harus dilakukan.

Lebih lanjut Ka.Kankemenag Tabalong menambahkan Integritas dalam budaya kerja adalah roh akan nilai-nilai kebaikan. Keselarasan antara hati, pikiran, perbuatan akan menghasilkan nilai-nilai kebaikan dan keteladanan. "Sebagai tenaga didik, sikap dan keteladanan menjadi salah satu modal penting yang harus melekat dalam diri seorang guru," tambahnya.

Dengan menghidupkan lima budaya kerja dan korelasinya dengan peningkatan kompetensi dan disipilin PNS, akan melahirkan kinerja dan prestasi yang membanggakan. "Kami berharap prestasi dan kinerja tenaga didik yang ada di madrasah selalu memunculkan inovasi menuju perubahan yang lebih baik," harapnya.

Sementara itu Ketua Panitia Pelaksana Diklat di Tempat Kerja (DDTK) Hairul Anam dalam sambutannya dihadapan 30 peserta diklat mengatakan tujuan pelaksanaan Diklat adalah untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan serta sikap para peserta diklat dalam menjalankan tugas dan fungsi administrasi.

"Dengan metode ceramah, diskusi dan penugasan pada saat diklat diharapkan mampu meningkatkan kompetensi penyusunan bahan ajar yang baik dan benar," katanya.

Diklat Substantif Peningkatan Kompetensi Penyusuan Bahan Ajar pada Kantor Kemenag Tabalong berlangsung hingga Sabtu (25/03) mendatang dengan materi sebanyak 50 jam Pelajaran. (MC Tabalong/Sry/eyv)