Batik Merupakan Kerajinan Bernilai Seni Tinggi Indonesia

:


Oleh MC Provinsi Jawa Timur, Kamis, 26 Oktober 2017 | 11:40 WIB - Redaktur: Tobari - 6K


Surabaya, InfoPublik – Ketua Umum Badan Kerjasama Organisasi Wanita (BKOW) Provinsi Jatim Fatma Saifullah Yusuf mengemukakan, batik merupakan sebuah kerajinan yang memiliki nilai seni tinggi dan telah menjadi bagian budaya Indonesia sejak lama.

Tradisi seni batik pada mulanya merupakan tradisi yang turun menurun sehingga kadang kala suatu motif dapat dikenali sebagai dan atau berasal dari keluarga tertentu. Bahkan ada beberapa motif dapat menunjukan status seseorang.

“Biasanya ini dari keluarga ningrat atau keluarga kerajaan, yang batiknya mempunyai nilai filosofinya,” kata Fatma Saifullah Yusuf, ketika membuka Pasar Batik Jawa Timur 2017 di Grand City, Surabaya, Rabu (25/10).

Dikatakannya, pada dasarnya batik dengan berbagai bentuk dan pola mengandung budaya tinggi, dan yang seperti inilah sebuah karya seni yang perlu dipertahankan, dilestarikan dan dikembangkan.

Batik Indonesia, disebutnya, bukan hanya produk komoditi atau sekedar busana yang bernilai ekonomi, tetapi batik juga mengandung sebuah filosofi.

Makna simbolik sebagai indentitas masyarakat yang merupakan karya adiluhung yang syarat dengan nilai budaya seni peradapan manusia. Sebagai bangsa Indonesia, harus berbangga dan berbesar hati karena Unesco telah menetapkan batik sebagai warisan kemanusiaan untuk budaya lisan sejak 2 Oktober 2009.

Sedangkan Asosiasi Pengrajin Bati Jawa Timur (APBJ) yang menggagas acara Peringatan Hari Batik Nasional 2017.

Khususnya kepada APBJ yang berdiri sejak 3 September 2014, BKOW memberikan apresiasi atas kepedulian emasipasinya dalam memperjuangkan keutuhan dan perkembangan seni kriya batik tradisional di wilayah Jawa Timur.

Selaian itu, APBJ juga telah bisa perperan sebagai media dalam menuangkan kreasi pemikiran serta bakat terpendam dari para pengrajin senin batik tradisional.

Sebagai warga Jawa Timur telah bangga, karena APBJ yang didirikan dan diperjuangkan oleh para pengrajin batik ternyata sangat antusias untuk mengembangkan, memajukan dan mempromosikan potensi Jawa Timur sebagai daerah wisata alam dan budaya dengan potensi  sumber daya alam melimpah serta sumber daya manusia yang kreatif.

Melalui keunggulan daya saing yang tinggi kompetisi dalam bidang kerajinan batik tradidional, APBJ mampu meningkatkan batik khas Jawa Timur sebagai kearifan lokal yang patut dipehitungkan dikancah global, nasional maupun internasional. (MC Diskominfo Prov Jatim/non-ryo/toeb)