Perkuat Iptek Daerah, Bupati Sumbawa Teken MoU dengan Rektor ITN Malang

:


Oleh MC Kab. Sumbawa, Senin, 23 Oktober 2017 | 16:27 WIB - Redaktur: Elvira Inda Sari - 436


Sumbawa Besar, InfoPublik – Untuk memperkuat pendekatan teknoktaris dalam pembangunan daerah dan mendukung pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM), Pemerintah Kabupaten Sumbawa Provinsi Nusa Tenggara Barat menjalin kerja sama dengan Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang.

Bupati Sumbawa H.M. Husni Djibril, B.Sc. bersama Rektor Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang Dr. Ir. Lalu Mulyadi, MT menandatangani kesepakatan kerja sama bertempat di Aula H. Hasan Usman Lantai I Kantor Bupati Sumbawa. Senin (23/10).  

 “MoU (Memorandum of Understanding, red) yang akan ditandatangani hari ini bagi kami pemerintah daerah memiliki tiga nilai strategis dalam penyelenggaraan pembangunan daerah. Pertama, memperkuat pendekatan teknokratis dalam perencanaan pembangunan daerah,” urai Bupati Sumbawa.

Dilanjutkan Bupati, nilai strategis dari MoU tersebut adalah dalam rangka memperkuat sistem inovasi daerah dan mendorong inovasi daerah.

Bupati juga menyampaikan bahwa dalam sistem perencanaan pembangunan nasional dikenal lima pendekatan perencanaan, yakni pendekatan politis, pendekatan teknokratis, pendekatan top-down, pendekatan bottom-up dan pendekatan partisipatif.

Dengan dukungan sumber daya yang dimiliki ITN Malang diyakini dapat berkontribusi positif dalam memperkuat kajian-kajian teknokratis perencanaan pembangunan daerah.

Bupati mencontohkan Kabupaten Sumbawa memiliki rencana untuk mewujudkan kondisi jalan mantap 100% pada tahun 2021. Hasil evaluasi yang telah dilakukan, indikator tersebut termasuk dalam salah satu indikator yang sulit dicapai. Oleh sebab itu, Pemkab telah meminta OPD terkait untuk melakukan evaluasi, menetapkan skala prioritas dan menyusun road map dalam rangka pencapaian target 100% jalan mantap tersebut.

Sebagaimana diamanatkan dalam peraturan bersama Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) dan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Nomor 3 dan 36 Tahun 2012 tentang penguatan sistem inovasi daerah, pemerintah daerah mendapat mandat untuk melakukan penataan unsur-unsur sistem inovasi daerah.

“Penataan unsur sistem inovasi daerah tersebut dilakukan melalui penguatan kelembagaan, memperluas jaringan kerja dan mengoptimalkan pemanfaatan sumberdaya Iptek Daerah,” ujar Bupati.

Bupati juga menjelaskan Pemkab Sumbawa telah membentuk Dewan Riset Daerah untuk memperkuat kelembagaan Iptek Daerah. MoU dengan ITN Malang memiliki arti strategis dalam rangka memperluas jaring kerja kelembagaan Iptek Daerah tersebut.

“Oleh sebab itu, kami juga telah mengembangkan kerjasama dengan Kementerian Ristek-Dikti terkait pembangunan dan pengembangan Sains Techno Park (STP), dan juga telah menandatangani kerjasama dengan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) terkait dengan pengembangan komoditi kelautan dan perikanan,” kata Haji Husni

Bupati menyampaikan bahwa mulai tahun ini pemkab akan menyelenggarakan Lomba Inovasi Daerah dalam rangka mendorong dihasilkannya berbagai inovasi dari Kabupaten Sumbawa, dan Bupati berharap ITN malang juga ikut berpartisipasi dalam menghasilkan inovasi daerah tersebut.

Rektor Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang menyampaikan bahwa ITN merupakan salah satu Perguruan Tinggi ternama dan terbaik di Indonesia, karena potensi yang ada pada ITN Malang tersebut luar biasa penataannya mulai dari Teknik Mesin, Teknik Sipil, dan Teknik Lingkungan yang ke depannya diharapkan bisa digunakan dan dikembangkan atau dikontribusi kepada pemerintah daerah khususnya Kabupaten Sumbawa.

Rektor juga menjelaskan tentang Internal ITN Malang yang unggul dalam empat bidang yaitu bidang kelembagaan dan kerjasama, SDM, Penelitian dan Komunikasi, Lembaga dan Kerjasama Kemahasiswaan. Predikat tersebut menjadi bukti bahwa ITN Malang merupakan perguruan tinggi swasta yang berkualitas, unggul serta terdedikasi sebagai kampus yang mampu bersaing di era globalisasi. (ra/mckabsumbawa/elvira)