Tanjungpinang Internasional DBR 2017 Resmi Dibuka

:


Oleh Humas Kota Tanjung Pinang, Minggu, 22 Oktober 2017 | 21:50 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 335


Tanjungpinang, Infopublik - Perhelatan besar Tanjungpinang Internasional Dragon Boat Race (DBR) 2017, resmi dibuka oleh Sekretaris Daerah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), TS Arif Fadillah, ditandai pemukulan tambur dan pelepasan balon ke udara.

Event berkelas internasional di Kota Tanjungpinang ini akan berlangsung selama tiga hari, 20 hingga 22 Oktober 2017, di Perairan Sungai Carang Tanjungpinang.

Selama festival berlangsung berbagai lomba dan atraksi yang akan diisi, tak hanya peserta dari Kota Tanjungpinang dan Provinsi Kepri, tetapi dari luar daerah dan negara tetangga yang ikut menjadi peserta.

Sekda Kepri, TS Arif Fadillah, mengatakan event dragon boat race digelar dengan tujuan menarik wisatawan nasional maupun internasional. Karena itu, Pemerintah Provinsi Kepri akan selalu mendorong dan mendukung setiap event yang dilaksanakan setiap kabupaten/kota.

"Kedepan event yang kita buat akan selalu bersamaan. Dengan sinergitas Gubernur/Bupati dan Walikota event dilakukan sejalan. Setiap kegiatan di singkronisasikan, seperti sekarang, di Tanjungpinang ada DBR, Provinsi dengan FBK, Bintan dengan event Sail Bintan,” ucapnya.

Sekda berharap dengan berbagai event yang dilaksanakan di Provinsi Kepri, target kunjugan wisatawan bisa tercapai, dengan begitu akan mendongkrak pertumbuhan ekonomi di Kepri, tutupnya

Sementara itu, Walikota Tanjungpinang, Lis Darmansyah mengatakan sejak 2002 event Internasional DBR sudah dilaksanakan di Kota Tanjungpinang. Namun jauh sebelum pada 1992 event ini telah dilaksanakan dalam event Bintan Dragon Boat Race.

Sejak 2014 lalu, event ini kita gelar di perairan Sungai Carang, dengan tujuan untuk mengenalkan kepada wisatawan dan masyarakat, kalau Sungai Carang merupakan jejak rekam sejarah Kerajaan Melayu pada masa lampau, yaitu situs Istana Kota Rebah. Ini semua mengingatkan kepada kita bahwa nenek moyang kita sudah bersebati dengan kebaharian, ucap Walikota.

Walikota mengatakan, event ini diikuti sebanyak 42 tim, terdiri dari tim Luar Negeri (Malaysia) sebanyak 5 tim, dari luar Provinsi Kepri sebanyak 8 tim, dari Kabupaten/Kota di Provinsi Kepri sebanyak 11 tim, Forkopimda 5 tim, dan dari masyarakat sebanyak 13 tim.

"Selain lomba perahu naga, ada juga lomba kayak perseorangan di lokasi ini. Tak hanya itu, di lokasi ini juga ada pameran, bazar, dan doorprize yang dapat disaksikan dan di tonton oleh masyarakat,” ujarnya.

Tak hanya itu, event ini juga dimeriahkan dengan penampilan atraksi yel-yel siswa siswi SMP, barongsai, dan barisan devile drumband.

Acara ini, juga dihadiri Kementerian Kemaritiman, unsur pimpinan Forkopimda, sejumlah pejabat Provinsi Kepri, partisipan yaccher, Kepala OPD, Camat, Lurah Pemerintah Kota Tanjungpinang, serta pihak sponsor dari Perbankan dan Swasta. (Keyra)