Mentan: Indonesia Akan Jadi Lumbung Pangan Dunia

:


Oleh Baheramsyah, Kamis, 19 Oktober 2017 | 18:00 WIB - Redaktur: Juli - 313


Jakarta, InfoPublik - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengatakan, pemerintah terus berusaha keras mengejar cita-cita Indonesia menjadi lumbung pangan dunia. Berbagai upaya telah membuahkan hasil, salah satunya swasembada jagung dan beras.

"Kami jadikan momentum untuk melompat lagi, untuk menyelesaikan pangan-pangan yang belum selesai, yang belum swasembada, dan mengembalikan kejayaan rempah-rempah Indonesia," ucap Amran saat membuka puncak perayaan Hari pangan Sedunia (HPS) ke-37 tahun 2017 di Makodam XII Tanjungpura, Kubu Raya, Kalimantan Barat, Kamis (19/10).

Indonesia telah menunjukan pada dunia bisa memberi makan pada penduduk sendiri tanpa impor. "Sekarang kita tidak impor lagi beras, jagung. Dulu kita impor 3,6 juta ton. Hari ini tidak impor lagi, bahkan kita persiapan ekspor," katanya.

Amran menyampaikan, selama tiga tahun pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla, sejumlah regulasi yang telah menghambat sektor pertanian dirombak. Petani termasuk merasakan manfaatnya.

"Kami bongkar regulasi yang menghambat pertanian. Kami melihat salah satu bukti, hanya satu tahun melakukan akselerasi untuk jagung, itu langsung swasembada. Impor yang awalnya 3,6 juta ton, hari ini nol. Bayangkan. Itu karena regulasinya tepat," imbuhnya.

Kepala Badan Ketahanan Pangan Kementan Agung Hendriadi, menambahkan peringatan Hari Pangan Sedunia ke-37 ini juga menjadi sarana bagi masyarakat dan internasional untuk menujukan capaian-capaian dalam mengejar target lumbung pangan dunia.

Kegiatan ini diperingati dengan harapan bisa mendorong pangan berkelanjutan yang berdampak pada pengembangan perekonomian langsung ke masyarakat.

"Peringatan HPS ini juga menjadi sarana untuk masyarakat dan dunia internasional, atas capaian-capaian dalam 3 tahun terakhir ini di sektor pertanian, untuk dapat mengejar cita-cita menjadi lumbung pangan dunia," pungkasnya.