Presiden Serahkan Sertifikat Tanah Gratis Pada Masyarakat Di Madura

:


Oleh MC Kabupaten Sumenep, Senin, 9 Oktober 2017 | 18:47 WIB - Redaktur: Tobari - 821


Sumenep, InfoPublik -  Dalam rangkaian kunjungan kerja Presiden Joko Widodo ke Kabupaten Sumenep, Pulau Madura, Jawa Timur, juga menyempatkan menyerahkan sertifikat tanah gratis secara simbolis kepada masing-masing perwakilan warga di 4 Kabupaten di Madura, Sumenep, Pamekasan, Sampang, dan Bangkalan.

Dalam sambutannya pada acara penyerahan sertifikat tanah untuk rakyat, di Graha Adi Poday, Sumenep, Minggu (8/10), Presiden Joko Widodo menjelaskan, program bantuan sertifikat tanah gratis kepada masyarakat akan terus dijalankan, agar lahan yang ada di negara Indonesia ini tidak diklaim oleh orang lain.

“Saya berharap dengan sertifikat tanah gratis ini tidak akan ada lagi sengketa tanah di kemudian hari akibat status kepemilikan lahan yang tidak jelas,” ungkapnya di hadapan ribuan warga penerima sertifikat tanah gratis.

Jokowi, panggilan akrab mantan Gubernur DKI Jakarta ini, mengakui, jika setiap kali kunjungan kerja ke daerah selalu mendapat keluhan soal sengketa tanah. Hal itu terjadi, karena rakyat banyak yang belum pegang sertifikat tanahnya.

“Tapi kalau sekarang tanda bukti hak hukum atas tanah sudah di tangan masyarakat, maka tidak ada lagi sengketa lagi di kemudian hari," katanya.

Jokowi juga mengingatkan warga, agar tidak menggunakan sertifikat tanah untuk hal-hal yang tidak penting. Misalnya menggadaikan sertifikat tanah guna membeli mobil, hal itu jangan sampai dilakukan. Tapi kalau untuk usaha, pihaknya mempersilakan karena hal itu nantinya akan dapat meningkatkan perekonomiannya.

Disamping itu, Presiden Jokowi berpesan agar masyarakat dapat menyimpan secara baik sertifikat tersebut, yakni sertifikat yang diterima, dibungkus plastik (laminating) dan  difoto copy, kemudian disimpan dengan benar dan tempat yang berbeda, agar ketika terjadi kehilangan bisa diproses kembali dengan dokumen yang dimiliki.

Sementara Menteri Agraria dan Tata Ruang Republik Indonesia Sofyan A. Djalil menjelaskan, ada 5.100 sertifikat yang dibagikan untuk masyarakat Madura, yakni sebanyak 2.000 untuk masyarakat Kabupaten Sumenep, 1.050 Kabupaten Pamekasan, 1.000 Kabupaten Sampang, dan 1.050 Kabupaten Bangkalan.

“Hingga akhir 2017 ini, pemerintah merencanakan akan membagikan 75.000 sertifikat kepada masyarakat di 4 Kabupaten di Pulau Madura ini,”ungkapnya.

Dikatakan, adanya sertifikat tanah, masyarakat sudah tahu jelas tentang hak hukum, ukuran, luas dan batasnya, sehingga sengketa tanah diharapkan menjadi berkurang, bahkan tidak terjadi lagi hanya karena tidak jelasnya surat kepemilikan lahan.

Pada acara pembagian sertifikat tanah gratis tersebut, Presiden Jokowi juga memberi hadiah sepeda bagi warga yang sebelumnya diminta untuk menyebutkan isi Pancasila, yakni dari 4 Kabupaten di Madura, yang akhirya dipilih 3 orang yang mendapat hadiah sepeda dari orang nomor 1 di Republik Indonesia ini. (Ren/Esha/Fer/toeb)