:
Oleh MC Kabupaten Sleman, Selasa, 3 Oktober 2017 | 09:45 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 404
Sleman, InfoPublik – Selesai mengikuti upacara bendera yang dipimpin oleh Kasat Binmas Polres Sleman AKP Ani Sulistyarini, S.Kom, Kapolres Sleman AKBP Burkan Rudy Satria melanjutkan kegiatan dengan memberikan penyuluhan kepada siswa-siswi SMK Muhammadiyah Depok Gamping.
Bertempat di Mushola sekolah, Kapolres menyampaikan tentang aksi kriminal yang dilakukan oleh para pelajar yang bukan lagi dikategorikan dalam kenakalan remaja.
Beberapa bulan yang lalu Kapolres sempat merelease kasus tentang kasus kriminal yang dialami oleh para pelajar hingga mendapatkan ancaman hukuman 12 tahun penjara. Keprihatinan muncul karena tindakan pelajar tersebut menimbulkan dampak negatif yang dialami oleh orang lain.
Seperti kasus pencurian, jambret, merampok handphone, serta pergaulan bebas. Hal tersebut tentunya akan sangat merugikan diri sendiri apabila sampai diproses secara hukum.
Oleh karenanya guna menghindari hal-hal yang tak diinginkan, Kapolres menghimbau kepada para pelajar untuk melakukan kegiatan positif seperti kegiatan ekstrakurikuler dan lain sebagainya.
Perbanyak belajar agama tapi jangan secara melompat, tetapi bertahap sehingga tidak menimbulkan pemahaman yang radikal atau menyelesaikan permasalahan dengan kekerasan yang seharusnya sesuai dengan ajaran agama yaitu musyawarah mufakat.
Anak-anak yang bermasalah dengan hukum cederung akan masa depan kelam/tidak sukses. Hindari membawa senjata tajam dimanapun berada karena negara ini aman. Hindari juga miras, narkoba, kekerasan, dan tingkatkan etika kesopanan kita terhadap guru dan orang tua.
Selesai acara diakhiri kegiatan dilanjutkan dengan tanya jawab dan penyerahan buku, stiker, dan alat tulis tentang narkoba kepada perwakilan siswa SMK Muhammadiyah Depok. MC.Sleman/Polres.Sleman. (MC.kab Sleman/Eyv)
