:
Oleh Prov. Riau, Jumat, 22 September 2017 | 09:19 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 440
Rokan Hulu, InfoPublik-Kendati Pemerintah Pusat di era Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat ini sudah menaikkan tarif listrik.Ada masyarakat belum bisa merasakan pelayanan listrik, khususnya masyarakat di desa pedalaman.
Seperti yang dialami sejumlah desa pedalaman di Kabupaten Rokan Hulu seperti, Desa Pekan Tebih, Kecamatan Kepenuhan Hulu. Kemudian di Kecamatan Bonai Darussalam desa yang belum dialiri listrik antara lain, Desa Bonai Darussalam, Desa Kasang Padang, Desa Pauh dan sebagian wilayah Desa Teluk Sono.
Hal ini disampaikan Alfa Syahputra selaku pengurus Gerakkan Pemuda Peduli Masyarakat (GPPM) Rohul mengutarakan, ia bersama sejumlah pengurus GPPM lainnya melaksanakan kunjungan ke sejumlah desa pedalaman di Rohul. Mereka sangat tekejut di zaman modern seperti saat ini masih ada yang belum bisa menikmati penerangan listrik.
"Selama ini mereka mengeluarkan uang Rp500 per bulan untuk membayar PLTD. Walupun upaya sudah dilakukan dan langsung menjumpai Rayon Pasir Pengaraian, tapi sampai hari ini belum ada kejelasan," kata Alfa kepada wartawan, Kamis (21/9) mengaku miris melihat kondisi masyarakat.
Alfa menambahkan, selain persoalan listrik persoalan lain yang dihadapi masyarakat di Dusun III Kampung baru, Desa Pekan Tebih, Kecamatan Kepenuhan Hulu adalah infrastruktur jalan.Jalan desa rusak parah dan sulit untuk dilalui.
"Semoga Pemerintah Daerah di era pak Suparman cepat tanggap dan melaksanakan program pemerintah listrik masuk desa dan membangun desa menata kota sesuai dengan visi-misinya," harap Alfa.
Sementara itu, Ketua BPD Desa Pekan Tebih, Afrianto mencurahkan, harapan dari ratusan masyarakat di sana yang ingin merasakan bebas dari belenggu listrik, karena listrik merupakan kebutuhan pokok bagi masyarakat.
"Kami sudah berjuang semampu kami, kami tidak tahu lagi kepada siapa kami harus mengadu agar mimpi kami untuk hadirnya listrik PLN bisa menjadi listrik" harapnya.(MC Riau /sal/eyv)
