:
Oleh MC Kabupaten Bone Bolango, Jumat, 22 September 2017 | 09:32 WIB - Redaktur: Kusnadi - 1K
Bone Bolango, InfoPublik – Dinas Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP-Damkar) Kabupaten Bone Bolango mengadakan sosialisasi sekaligus latihan simulasi menggunakan alat pemadam kebakaran atau Alat Pemadam Api Ringan (APAR) maupun tabung pemadam di Puskesmas Kabila, Rabu (20/9).
Kegiatan sosialisasi, latihan dan simulasi ini dilakukan karena ada permohonan pihak Puskesmas Kabila dan Puskesmas Bone untuk latihan simulasi tentang APAR. Kegiatan yang dilakukan dua tahap ini diikuti oleh para dokter dan aparat Puskesmas Kabila dan Puskesmas Bone, yang dilaksanakan di Puskesmas Kabila.
“Kegiatan sosialisasi sekaligus simulasi ini kita lakukan dalam rangka Puskesmas Kabila dan Puskesmas Bone menuju penilaian akreditasi. Jadi kami Dinas Satpol PP dan Damkar diminta oleh kedua Puskesmas ini untuk bisa memberikan penjelasan tentang bahaya kebakaran dan jalur evakuasi. Ini tentu sangat penting sekali karena Puskesmas merupakan tempat pelayanan masyarakat umum,” ujar Kadis Satpol PP dan Damkar Bone Bolango, Muhamad Yamin Abbas.
Yamin mengatakan, dalam kegiatan ini, pihaknya mensosialisasikan, antara lain pengenalan terhadap APAR, jenis APAR, cara menggunakan APAR, dan praktek langsung satu persatu aparat Puskesmas Kabila dan Puskesmas Bone menggunakan APAR untuk memadamkan api.
”Dengan demikian setiap aparat Puskesmas dapat memahami dan menggunakan APAR tersebut bila ada kejadian kebakaran khusus di kantornya, sebelum petugas Damkar datang ke lokasi,” katanya.
Menurutnya, butuh antisipasi awal untuk bisa mengetahui secara jelas bagaimana cara mengatasi bahaya kebakaran dan juga jaluran evakuasi untuk menghadapi kebakaran. Karena itu di setiap Puskesmas wajib menyiapkan APAR atau tabung pemadaman. Bukan hanya di Puskesmas, tapi APAR juga wajib disiapkan di kantor dinas instansi maupun pelayanan umum lainnya.
“APAR ini ini fungsinya untuk menolong sementara, misalnya konslet listrik, dan kebakaran lainnya,” jelas Yamin Abbas dan menambahkan kenapa dipasangkan APAR di Puskesmas? Karena ini salah satu penilaian akreditasi Puskesmas.
Sementara itu, Kepala Puskesmas Bone Yenispa Kadir didampingi Plh. Kepala Puskesmas Kabila, dr. Trisye Mile, mengungkapkan, segaja pihaknya bermohon kepada Dinas Satpol PP dan Damkar Bone Bolango untuk melakukan sosialisasi sekaligus simulasi tentang penggunaan APAR atau tabung pemadam di Puskesmas Kabila dan Puskesmas Bone, tidak lain demi keselamatan pasien dan untuk peningkatan mutu aparat di dua Puskesmas ini.
Diharapkan dengan adanya sosialisasi, pelatihan dan simulasi penggunaan APAR ini semua petugas bisa mengetahui dan menggunakan APAR ini disaat ada kebakaran. Mereka para petugas maupun aparat Puskesmas bisa sigap mengantisipasi kejadian-kejadian kebakaran yang tidak diinginkan, baik pada diri sendiri maupun keluarga pasien yang berkunjung.
“Kegiatan sosialisasi dan simulasi ini salah satu pemenuhan dalam rangka akreditasi Puskesmas Kabila dan Puskesmas Bone yang akan dilaksanakan pada bulan November 2017 mendatang,”terang Yenispa Kadir bersama Trisye Mile.(MC Bone Bolango/Humas/Kadir/Kus)
