Kasal Maknai HUT TNI AL ke-72 Dengan Tiga Hal

:


Oleh MC Provinsi Jawa Timur, Senin, 11 September 2017 | 15:39 WIB - Redaktur: Tobari - 292


Surabaya, InfoPublik – HUT TNI AL diperingati setiap 10 September. Pada peringatan HUT ke-72 tahun ini, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Ade Supandi memberikan tiga pemaknaan. 

Dalam sambutan Kasal yang dibacakan Wakil Komandan Lantamal V Kolonel Marinir Nana Rukmana, dijelaskan tiga pemaknaan tersebut. Pertama, makna keimanan dan ketaqwaan.

Kedua, makna historis sebagai upaya pelestarian momentum awal kelahiran dan perjuangan TNI AL dalam mengisi kemerdekaan serta menegakkan integritas, kedaulatan bangsa dan negara.

Sedangkan ketiga, makna evaluatif sebagai momentum introspeksi dan evaluasi diri tentang kekurangan dan kelebihan pelaksanaan tugas di masa lalu, guna pemantapan dan penyempurnaan di masa mendatang. 

Menurut Ade, sapaan akrab Kasal, TNI AL sebagai komponen utama kekuatan pertahanan negara sadar akan jati dirinya sebagai tentara nasional yang terlahir dari rakyat.

TNI AL senantiasa menjunjung tinggi tekad dan komitmennya untuk terus bersama-sama dengan rakyat, berusaha mencegah dan menanggulangi setiap bentuk ancaman yang dapat mengganggu kelancaran, keberhasilan dan kesinambungan jalannya pembangunan nasional.

“Karena itu sangat tepat, pada peringatan hari jadi tahun ini, tema yang diambil adalah Bersama Rakyat, TNI Angkatan Laut Siap Mewujudkan Indonesia yang Berdaulat, Mandiri dan Berkepribadian,” ujar Kasal. 

Implementasi nyata dari tema tersebut, pada peringatan kali ini, TNI Angkatan Laut melaksanakan berbagai kegiatan yang melibatkan kontribusi dan partisipasi rakyat.

Misalnya olahraga perairan, bakti sosial kesehatan berupa donor darah dan pengobatan masal, bersih-bersih pantai dan lomba-lomba yang disesuaikan dengan kearifan lokal di masing-masing kotama/satker.

Untuk lebih mendekatkan TNI Angkatan Laut dengan rakyat, dilaksanakan juga kegiatan open day dan open ship di kotama TNI Angkatan Laut dan puspenerbal. Kegiatan itu sekaligus sebagai bentuk pertanggungjawaban TNI Angkatan Laut kepada rakyat. 

Untuk mencapai sasaran tersebut, maka kebijakan pembangunan TNI Angkatan Laut ke depan akan dititikberatkan pada beberapa bidang prioritas, yaitu mempertajam orientasi modernisasi dengan menghapus alutsista tua dan menggantinya dengan alutsista baru.

Kemudian, menguatkan kemampuan TNI Angkatan Laut di pulau terluar strategis, membangun pangkalan untuk menyiapkan kekuatan, membatasi jumlah kegiatan yang tidak diperlukan dalam rangka mempermudah proses perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan serta evaluasi. 

Kasal pada kesempatan tersebut menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang tinggi, kepada segenap prajurit dan aparatur sipil negara TNI Angkatan Laut dimanapun berada dan bertugas, atas dedikasi dan loyalitas pengabdian yang telah diberikan, dalam mendukung keberhasilan pelaksanaan dan pencapaian tugas-tugas TNI-AL.

Ucapan yang sama saya sampaikan juga kepada sesepuh dan pinisepuh serta seluruh keluarga besar prajurit TNI Angkatan Laut, yang selalu memberikan dukungan motivasi sumbangan pemikiran dan doa yang tulus ikhlas, sehingga dapat memberikan kepercayaan diri yang kuat dalam pelaksanaan tugas yang diemban. (MC Diskominfo Prov Jatim/non-afr/toeb)