:
Oleh Yudi Rahmat, Kamis, 24 Agustus 2017 | 22:57 WIB - Redaktur: Juli - 497
Jakarta, InfoPublik - Atlet beladiri Taekwondo asal TNI Angkatan Darat, Serda M. Abdulrrahman Wahyu bersama 12 rekan satu Tim yang akan mengikuti Sea Games ke-19 di Kualalumpur, Malaysia dilepas Ketua Umum Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PBTI) Letjen Purn TNI Marciano Norman di Bandara Soekarno - Hatta, Tangerang, Kamis (24/8).
Menurut, Serda Abdurrahman Wahyu yang merupakan prajurit TNI AD dan berdinas di Pusat Intelijen angkatan Darat (Pusintelad) bahwa keberangkatan atlet beladiri taekwondo tidak bersamaan dengan altet Indonesia lainnya pasca dilepas oleh presiden RI Joko Widodo pada tanggal 8 Agustus 2017 lalu. Hal ini dikarenakan untuk cabang olahraga (cabor) beladiri beladiri hampir semuanya dilaksanakan akhir bulan. Dimana untuk cabor taekwondo dan judo mendapat giliran pada tanggal 26 Agustus 2017 baru diberangkatkan sekarang.
“Secara internal pada tanggal 17 Agustus lalu, atlet taekwondo telah dilepas oleh Bpk. Purn Letjen TNI. Marciano Norman sebagai ketum Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PBTI)”, ungkapnya.
Dirinya juga mengungkapkan, alasan terpilih menjadi salah satu wakil atlet taekwondo untuk Sea Games ini berawal pada kejurnas tahun 2014. Pada momen kejuaran itu Serda Abdurrahman mendapatkan perunggu dan mendapatkan kesempatan untuk mengikuti pemusatan Sea Games tahun 2015 di Singapura. “Pada Sea Games 2015 saya berhasil mendapatkan medali perunggu. Dengan prestasi terebut saya diberi kepercayaan dari PBTI”, ucap Wahyu.
Lebih lanjut diungkapkan Wahyu, selama tahun 2014 dan 2015 dirinya juga berhasil menyebet juara 3 pada kejuaraan dunia di Mexico dan China. Sedangkan pada kejuaranaan Asean University Games dirinya berhasil menyabet juara pertama.
Sementara prestasi yang telah diukir Serda Abdurrahman Wahyu untuk mengharumkan nama Indonesia di kancah Internasional pada dua tahun terakhir yaitu menjadi Juara 1 pada Asia Taekwondo Championship di Manilla, Filipina (2016) dan Juara 1, Austria Open Taekwondo Championship di Vienna, Austria pada tahun 2017 beberapa waktu lalu. “Saya akan berjuang sampai titik darah penghabisan untuk mengharumkan nama Indonesia pada Sea Games 2017 ini”, tutupnya.
Sementara itu Danpusintelad Brigjen TNI Heriyanto Syahputera menyatakan kebanggaannya kepada Serda M. Abdurahman Wahyu. "Saya bangga mempunyai prajurit yang bisa mengharumkan nama satuan apalagi Serda M. Abdurahman Wahyu bertanding untuk mengharumkan nama bangsa dan negara," tegasnya.
Menurutnya, Sesuai dengan perintah Kasad bahwa prajurit TNI AD salah satunya harus jago beladiri, Serda M. Abdurahman Wahyu merupakan cerminan bagi prajurit lain untuk menguasai bela diri, lebih-lebih lagi bela diri yang dikuasai dapat dimanfaatkan sebagai sarana untuk meningkatkan prestasi. "Kami berharap anggotanya tersebut dapat menorehkan prestasinya di ajang Sea Games 2017 di Malaysia."katanya
