:
Oleh MC Prov Sumatera Barat, Senin, 21 Agustus 2017 | 07:06 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 324
Padang, Infopublik - Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno menerima Piagam MURI dalam kategori "Kepala Daerah Pencipta Pantun Spontan Terbanyak" dan sekaligus menerima Hak Cipta Karya Pantun Spontan ala Irwan Prayitno sebanyak enam jilid (buku) oleh Kementerian Hukum dan HAM.
Penyerahan sertifikat hak cipta yang ditandatangani Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly, , Minggu (20/8/2017) diwakilkan oleh Kepala Kanwil Kemenkumham Sumbar Dwi Prasetyo.
Ini merupakan rekor dunia, karena Irwan Prayitno satunya-satunya kepala daerah yang melahirkan kurang lebih 18.000 pantun, ungkap Manager Muri, Andre Purwandono ketika menyerahkan piagam penghargaan.
Dalam sambutannya Irwan Prayitno menyampaikan bahwa pantun sudah didaftarkan ke UNESCO (United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization) sebagai salah satu warisan dunia yang dimiliki oleh Bangsa Indonesia. "Ini yang sedang kita usahakan, semoga bisa menjadi warisan dunia yang diakui UNESCO," ujar Irwan Prayitno.
Irwan Prayitno menambahkan, bahwa ia akan terus memperbanyak pantun dan akan menjadikan pantun sebagai ciri khas moderator dalam setiap acara, "Kita bangga pantun mendapat rekor muri sebagai warisan budaya, pantun akan selalu kita lestarikan melalui lomba pantun spontan ini pada tingkat SLTA, MA dan sederajat," sebut Irwan Prayitno.
Diakhir sambutannya beliau menghimbau kepada seluruh masyarakat agar membiasakan berpantun ini dalam kehidupan sehari-hari baik dalam setiap kesempatan dan acara-acara apapun.
"Pantun ini bentuk dukungan saya agar pantun dimasyarakatkan kembali. Apalagi, Indonesia telah memperjuangkan agar pantun menjadi warisan budaya dunia tak benda. Kita harus biasakan berpantun untuk mendukungnya," harapnya.
Beragam testimoni yang menyatakan kekaguman terhadap sosok Irwan Prayitno langsung bermunculan, salah satunya dari Wakil Gubernur Nasrul Abit. "Irwan Prayitno merupakan sosok gubernur Sumatera Barat yang multi talenta dan serba bisa. Ceramah agama sebagai uztad, olahraga karateka, motorcross, bermain drum, nyanyi, pengarang banyak buku pendidikan dan SDM, serta melestarikan budaya pantun sebagai warisan dunia dalam setiap sambutanya," ucap Wagub menyatakan kebanggaannya.
Acara yang didukung oleh Telkomsel, BNI, Bank Nagari, PT Semen Padang, Askrida, Asuransi Jasindo dan OPD Lingkup Pemprov Sumbar serta dimeriahkan oleh Grup Band Naga dan IP Band ini dirangkaikan dengan kegiatan pengumuman pemenang Lomba Pantun Spontan Tingkat SLTA (SMA/SMK/MA) se-Sumatera Barat di Pantai Muaro Kasak Kota Padang. (Diskominfo/Eko Kurniawan)
