Kodim 0816 Sidoarjo Gelar Doa Bersama 171717

:


Oleh MC Kabupaten Sidoarjo, Sabtu, 19 Agustus 2017 | 12:00 WIB - Redaktur: Tobari - 487


Sidoarjo, InfoPublik – Do’a bersama yang bertajuk 171717 serentak digelar di seluruh kesatuan TNI di tanah air, Kamis (17/8) sore, tidak terkecuali di markas Kodim 0816 Sidoarjo, yang diikuti Wakil Bupati, Dandim 0816 Sidoarjo, Kapolresta Sidoarjo, Forkopimda, para kyai dan pengasuh pondok pesantren, serta berbagai organisasi.

Markas kesatuan TNI AD yang berada di Jalan Raya Lingkar Timur Sidoarjo tersebut pada Kamis (17/8) sore, dipadati warga masyarakat, yang datang berbondong-bondong untuk mengikuti doa bersama yang dimulai pada pukul 17.00 WIB.

Mereka datang dari berbagai organisasi, seperti Ansor, Pemuda Pancasila, Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan Indonesia (FKKPI), organisasi Pemuda Panca Marga (PPM), serta FKUB Kabupaten Sidoarjo. 

Dalam doa bersama tersebut dihadiri para kyai Sidoarjo, seperti KH. A. Hambali Zuhdi yang juga Ketua MUI Kabupaten Sidoarjo, KH. Amir, pengasuh Pondok Pesantren Sabilur Rosyad Sidoarjo, KH. Salim Imron, pengasuh Pondok Pesantren Mamba'ul Hikam Putat-Tanggulangin, KH. Rofiq Siroj pengasuh Pondok Pesantren Roudlotul Mutaalimin-Muta’alimat Jabon serta KH. Maskhun yang merupakan Ketua PCNU Kabupaten Sidoarjo.

Selain para kyai, Forkopimda Sidoarjo juga ikut hadir. Di antaranya Wakil Bupati Sidoarjo H. Nur Ahmad Syaifuddin SH, Dandim 0816 Sidoarjo Letkol.Inf. Fadli Mulyono serta Kapolresta Sidoarjo Kombespol. Himawan bayu Aji.  

Dandim 0816 Sidoarjo Letkol.Inf. Fadli Mulyono mengatakan, Do’a Bersama yang mengambil tema “Untuk Indonesia Lebih Kasih Sayang”, digelar serentak di seluruh tanah air. Kegiatan ini sebagai bentuk rasa  syukur menikmati kemerdekaan tersebut yang digagas oleh Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo.  

Ia mengatakan momen peringatan HUT ke-72 Republik Indonesia juga sebagai intropeksi diri TNI. Di momen 72 tahun kemerdekaan R.I saat ini, TNI bersama rakyat ingin mengucapkan syukur kepada Allah SWT. Pasalnya kemerdekaan yang telah dicapai atas berkat rahmat dari Allah SWT sesuai pembukaan UUD 1945. 

“Sudah sepantasnya memperingati hari ulang tahun yang ke 72 ini, kita berdoa kepada Allah SWT agar bangsa ini, negara ini, rakyat Indonesia ini diberikan kasih sayang yang terus menerus oleh Tuhan yang maha esa, sehingga kita bisa membangun bangsa dan negara ini lebih maju ke depannya,” ujarnya. 

Letkol.Inf. Fadli Mulyono juga mengatakan tantangan ke depan yang dihadapi bangsa ini semakin besar. Ancaman dari luar sudah sangat kompleks. Salah satunya informasi-informasi yang dapat merusak persatuan dan kesatuan bangsa.

Untuk itu momen kemerdekaan adalah momen yang tepat untuk menyatukan niat membangun bangsa. Oleh karena itu ia mengajak semua pihak agar kembali meluruskan niat, menyatukan langkah dan bergandengan tangan untuk bekerja bersama demi Indonesia yang lebih maju.

“Tantangan ke depan semakin besar, semakin kompleks,  ancaman dari luar itu berbagai macam sumber dan berbagai macam media terutama dalam rangka perang  informasi. Kalau kita tidak sadar, kalau kita tidak bersatu, maka kita akan menjadi sasaran empuk bagi kelompok-kelompok atau negara-negara yang ingin menghancurkan negara ini,”ujarnya. (sigit/kominfo/toeb)