Bupati Batang Minta Imunisasi Vaksin Campak dan Rubella Melebihi Target

:


Oleh MC Kabupaten Batang, Kamis, 3 Agustus 2017 | 10:57 WIB - Redaktur: Kusnadi - 361


Kandanghaur, InfoPublik – Bupati Batang Wihaji bersama Wakil Bupati Suyono berharap vaksin measles (campak) dan rubella di Kabupaten Batang bisa melampaui  target yang ditetapkan  sebesar 95 persen.

“Kita harap terget bisa melebihi atau bisa 100 persen,  dan anak–anak yang ada di Kabupaten Batang tidak terlewatkan mendapatkan Vaksin tersebut,” harap Bupati Wihaji saat pelaksanaan kampanye  imuniasi Vaksin Campak dan Rubella di SDN 05 Proyonanggan Batang, Rabu (2/8).

Pada kesempatan itu, Bupati Batang yang didampingi istri Uni Kuslantasi,   di hadapan para siswa, mengatakan, kegiatan Imunisasi Vaksin Campak dan Rubella merupakan kegiatan nasional yang harus didukung oleh semua lapisan masyarakat, dan pemerintah untuk terhindar dari virus campak.

“Pemerintah daerah mensupport kegiatan ini dengan memberitahukan ke seluruh satuan pendidikan, karena rata–rata yang diimunisasi vaksin campak dan rubela usia sekolah dasar,” katanya.

Lanjut Wihaji, imunisasi vaksin campak dan rubella merupakan sebagai upaya untuk memutuskan transmisi penularan virus campak dan rubella secara cepat, dan sehingga kekebalan tubuh bisa tejaga dari virus campak, dan hal ini juga untuk meningkatkan kesehatan masyarakat Kabupaten Batang.

“Imunisasi sudah menjadi kesadaran masayarakat di Kabupaten Batang sehingga sampai sekarang saya belum mendengar adanya penolakan imuniasi vaksin cammpak dan rubella,” katanya.

Sementara Sekertaris Dinas Kesahatan Kabupaten Batang Agus Jaelanai Mursidi mengatakan, kampanye campak  dan rubella imunisasi secara massal sebagai upaya untuk memutuskan transmisi penularan virus campak dan rubella pada anak usia 15 tahun, tanpa mempertimbangkan status imunisasi sebelumnya.

“Imunisasi untuk tahap pertama di bulan Agustus dengan pemberian imunisasi MR di seluruh sekolah yang terdiri dari sekolah pendidikan anak usia dini (PAUD), taman kanak-kanak, SD/MI/sederajat, SMPIMTs/sederajat yang dilaksanakan oleh petugas kesehatan Puskesmas dengan mendatangi ke sekolah-sekolah dan dibantu oleh guru,” jelasnya.

Untuk tahap kedua, lanjutnya, pada bulan September.  Pemberian imunisasi di Posyandu yang dilaksankan juga oleh petugas kesehatan dengan sasaran sebanyak 178.078 anak di Kabupaten Batang.

“Tahap pertama, sasarannya 701 sekolah  dengan jumlah sasaran 137.214 anak sekolah.  Khusus untuk jumlah sasaran di SD Proyonanggan 05 sebanyak 333 anak. Tahap II dengan sasaran anak tidak sekolah usia 9 bulan sampai dengan 7 tahun sebanyak  40.864 anak sehingga tota jumlah 178. 078,”  jelasnya.(Edo/McBatang/Kus)