:
Oleh Iyar Djadid, Kamis, 20 Juli 2017 | 17:26 WIB - Redaktur: Tobari - 664
Pinrang, InfoPublik - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Pinrang menyerahkan insentif kepada 1.516 orang guru mengaji di 12 kecamatan dari tangal 19 hingga 24 Juli 2017.
Pemberian insentif untuk semester pertama periode Januari – Juni tahun 2017 ini menelan dana sebesar Rp348.255.000 yang bersumber dari infaq.
”Insentif guru mengaji ini murni berasal dari infaq masyarakat muslim Kabupaten Pinrang kepada kami dan diserahkan dalam 2 tahap setiap tahunnya, Berbeda dengan insentif untuk para pegawai Syara yang bersumber dari APBD,” kata H. Mustari Tahir S.Pdi Wakil Ketua Baznas Pinrang yang ditemui di ruang kerjanya, Kamis (20/7).
Sebanyak 1.516 guru mengaji ini membina sekitar 36.202 santri yang dibagi dalam dua kategori, yakni Guru mengaji umum dan guru mengaji untuk TK-TPA.
Dari data yang ada, Kecamatan Duampanua menjadi daerah terbanyak guru mengaji yakni 201 orang, disusul Kecamatan Suppa 188 orang, Lembang 176 orang, Patampanua 144 orang, Wayang Sawitto 122 orang.
Kemudian, Mattiro Bulu 114 orang, Paleteang 117 orang, Tiroang 104 orang, Mattiro Sompe 100 orang Batulappa 97 orang, Pamekasan 78 orang dan Kecamatan Cempa 75 orang guru mengaji.
Sementara untuk jumlah santri terbanyak yakni Kecamatan Duampanua 6.017 santri, Watang Sawitto 4.282 santri, disusul Kecamatan Lembang 3.996 santri, Paleteang 3.159 santri, kemudian kecamatan Patampanua 2.848 santri, Mattiro Sompe 2.740 santri, Suppa 2.657 santri, Mattiro Bulu 2.483 santri, Batulappa 2.310 santri, Tiroang 2.276 santri, Kecamatan Paleteang 1.866 santri, dan Kecamatan Cempa 1.568 santri.
“Besarnya insentif para guru mengaji ini disesuaikan dengan jumlah santri binaan mereka, artinya semakin banyak santri akan semakin besar insentif yang diberikan,” jelasnya.
Untuk sumber infaq sendiri ungkapnya berasal dari Infaq para PNS, infaq Rumah Tangga Muslim dan infaq yang diserahkan oleh pribadi umat islam lainnya ke Baznas. (*/MC Pinrang/toeb)
