Pembangunan Relokasi PKL Utara Tajamara Mendahului PAK

:


Oleh MC Kabupaten Sumenep, Senin, 17 Juli 2017 | 18:40 WIB - Redaktur: Tobari - 330


Sumenep, InfoPublik -  Direncanakan pembangunan tempat relokasi pedagang kaki lima (PKL) di sisi utara Tajamara atau bekas terminal lama di Kecamatan Kota Sumenep, Madura, Jawa Timur, mendahului Perubahan Anggaran Keuangan (PAK) 2017.

"Pemerintah Kabupaten Sumenep telah mengajukan penggunaan anggaran mendahului PAK 2018 ke pihak terkait, yakni DPRD, untuk pembangunan 21 relokasi PKL sisi utara Tajamara," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Sumenep Drs. H. Saiful Bahri, M.Si, Senin (17/7).

Ia menuturkan, sesuai kesepakatan bersama, PKL yang akan terkena dampak dari pembangunan Tajamara menjadi rest area itu akan menempati Pasar Anom Baru sisi selatan.

“Saat ini tinggal menunggu proses di DPRD, kalau pembangunannya 2 bulan Insya Allah selesai, jadi antara bulan September-Oktober sudah bisa ditempati,” tuturnya.

Sedangkan sejumlah PKL yang ada di sisi bagian barat, H. Saiful memastikan akan ditertibkan. Namun, karena dinilai kurang ramai, mereka akhirnya keluar.

“Kalau untuk PKL yang ada di sebelah barat Tajamara, nanti akan kami tertibkan, karena mereka sudah memiliki tempat di Pujasera Bangkal. Di sana (sisi barat) tidak boleh ada PKL yang berjualan,” tegasnya.

Untuk pembangunan Tajamara menjadi rest area itu Pemerintah Daerah menganggarkan dana di APBD tahun 2017 sebesar Rp4,2 miliar, dan saat ini sudah dalam proses lelang di LPSE. Jika tidak ada kendala, tahun ini akan dimulai pembangunannya. (Nita/Esha/Fer/toeb)