Arus Mudik di Terminal Kalideres Meningkat 100 Persen

Jakarta, InfoPublik - Jumlah pemudik lebaran tahun 2017 yang melalui Terminal Kalideres Jakarta Barat mengalami peningkatan 100 persen dibandingkan 2016 lalu.

Kepala Terminal Kalideres Revi Zulkarnaen mengatakan, puncak arus mudik di terminal Kalideres akan terjadi pada H-3 Lebaran. Dari H – 10 hingga H – 3 Lebaran, sudah 32.412 penumpang yang berangkat dari Terminal Kalideres, Jakarta Barat.

“Puncaknya H-3 kemarin, Kamis (22/6). Kalau hari ini H-2 sudah mulai sepi. Nah dibandingkan tahun sebelumnya, pemudik di Terminal Kalideres meningkat 100 persen,” kata Revi di Terminal Kalideres Jakarta, Jumat (23/6).

Revi menjabarkan, pada H-3 pemudik yang berangkat dari Terminal Kalideres mencapai 6.241. Mereka diangkut dengan 412 bus dan bus tambahan.

Jumlah ini meningkat lebih dari 100 persen dibandingkan dengan tahun lalu yang hanya mencapai sekitar 3.000 an penumpang yang diberangkatkan. Meningkat 100 persen dibandingkan tahun lalu.

"Dari H-10 sampai H-3 ada 127 bus tambahan yang disiagakan di Terminal Kalideres," ungkapnya.

Pihak Dinas Perhubungan DKI Jakarta melakukan ramp check terhadap bus-bus yang mau berangkat. Namun, tidak semua bus lolos dan mendapat stiker.

"Dari 180 bus, 60 persen atau sekitar 100 bus yang mendapat stiker. Mobil rata-rata bagus, ada mobil baru double decker, kurang di kelengkapannya," papar Revi.

Bus yang tidak berstiker masih diizinkan mengangkut penumpang. Alasannya, karena unsur keselamatan sudah terpenuhi.

"Dia tidak mendapat stiker bukan karena tidak layak jalan, tapi kurang kelengkapan alat tanggap darurat seperti kotak obat, segitiga pengaman, alat pemukul kaca, dan pemadam kebakaran. Kalau sudah lengkap, akan kita beri stiker," kata Revi