Ritual Mengenang Wafatnya Sisingamangaraja XII Akan Dikemas Lebih Menarik

:


Oleh MC Toba Samosir, Sabtu, 17 Juni 2017 | 14:44 WIB - Redaktur: Tobari - 2K


Balige, InfoPublik - Memperingati 110 Tahun gugurnya Pahlawan Nasional Raja Sisingamangaraja XII, Golongan Si Raja Batak Parbaringin melakukan ritual adat berupa tonggo-tongo (doa) dan tortor diiringi gondang sabangunan, di Desa Bius Gu Barat Kecamatan Parmak, Jumat (16/6), dipimpin Raja Sampuara Marpaung.

Menurut Bupati Toba Samosir Darwin Siagian, ritual adat yang dilaksanakan ini berjalan baik dan diharapkan pada tahun depan (2018) bisa dikemas oleh pemerintah melalui Dinas Sosial dan Dinas Pariwisata,  supaya lebih besar dan lebih baik dan memiliki daya tarik wisatawan.

Turut hadir Wabup Hulman Sitorus, Pelaksana Tugas Sekda Arifin Silaen, Asisten Pemerintahan Harapan Napitupulu, Kadis Kominfo Wilker Siahaan, Plt Kadis Pendidikan Parlinggoman Panjaitan, Kabag Humas Pimpinan dan Protokol Tulus Hutabarat, Kabag Kessos Tanda Dongoran, Camat Parmaksian Paiman Butar, Sekdis Pariwisata Robert Marpaung.

Menurut Bupati  Darwin Siagian,  acara ritual ini adalah saat mengenang 110 tahun wafat 17 Juni  1907 di Sionom Hudon Humbang Hasundutan, dan dikubur di Tangsi Tarutung.

Bupati Darwin Siagian juga menyebutkan peninggalan sejarah Raja Sisingamaraja XII, salah satunya adalah mata air di depan kantor Bupati Tobasa. Kemudian ada rencana rehab dan sudah ada gambar design baru makam Raja Sisingamangaraja XII. Tentunya nanti akan berembuk dengan keluarga Raja Sisingamangaraja XII.

Muatan lokal pelajaran perjuangan Sisingamangaraja XII perlu diceritakan, bahasa dan tulisan Batak dilestarikan. Nanti, bisa dimulai dengan penulisan nama dan alamat pada papan kantor-kantor pemerintah.

“Terima kasih mengundang kami untuk mengikuti  acara ini, kami merasa dihargai dengan jamuan makan ini. Ke depan kita kemas lebih baik dan lebih bagus lagi,” kata Bupati Darwin.

Sebelumnya, Raja Sampuara Marpaung selaku Ketua Punguan Siraja Batak Parbaringin menerangkan sekilas sejarah ritual yang dilaksanakan tiap tahunnya dan berterima kasih atas perhatian Pemerintah kabupaten Toba Samosir. (mctobasa/toeb)