Orangtua Pilih Cara Manual Daftarkan Anaknya ke Sekolah

:


Oleh MC Kota Batam, Selasa, 6 Juni 2017 | 18:44 WIB - Redaktur: Tobari - 270


Batam, InfoPublik - Ribuan orangtua calon siswa tiga SMP Negeri unggulan di Batam rela mengantre sejak subuh, Senin (5/6). Meskipun Dinas Pendidikan telah menyiapkan aplikasi Pendaftaran Peserta Didik Baru dalam jaringan (PPDB online), namun para orangtua lebih percaya diri daftar langsung ke sekolah.

"Saya kurang paham juga. Jadi tidak apa mengantre yang penting lebih yakin saja jadinya," kata Neli, orangtua calon siswa yang mendaftar di SMPN 3 Batam di Sekupang.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Batam Muslim Bidin mengakui PPDB online ini belum banyak dimanfaatkan calon peserta didik baru. Orangtua dan calon siswa masih menggunakan sistem manual dengan antre di sekolah.

"Tadi baru dua saja yang daftar melalui aplikasi. Sementara yang antre di SMPN 3 sampai pukul 10.00 sudah sekitar 500 orang, di SMPN 6 sampai hampir tengah hari sudah sekitar 600, begitu juga di SMPN 26," kata Muslim.

Selain sekolah, Dinas Pendidikan juga menyiapkan perangkat komputer untuk PPDB ini. Masyarakat bisa dibantu mendaftarkan anaknya ke dalam sistem memakai tiga unit komputer yang ada. Namun hingga seharian tersebut tidak ada satupun yang memanfaatkan fasilitas ini.

"Di Disdik tadi kosong. Banyak antre memang di sekolah. Ini mungkin karena orangtua kurang confident (percaya diri) saja kalau daftar sendiri," kata Muslim.

Sementara itu, Kepala SMPN 3 Batam Wiwik Darwiyanti mengatakan pendaftar manual hari pertama PPDB ini mencapai 800 orang. Pihaknya menyiapkan perangkat komputer dan petugas untuk membantu orangtua input data ke sistem.

Meski ada beberapa orantua yang sudah manfaatkan aplikasi dan mendaftar secara mandiri di sistem online.

Tahun ini SMPN 3 membuka sembilan kelas dengan total 288 peserta didik. Tiap kelas diisi maksimal 32 siswa.

Penerimaan peserta didik baru tahun ajaran 2017/2018 untuk sekolah unggulan ini dilaksanakan tiga hari, 5-7 Juni. Tahapan selanjutnya adalah tes tertulis pada 8 Juni, dan hasilnya diumumkan pada 10 Juni. (MC Batam Kartika/toeb)