Lansia Pelopor Kesuksesan Pembangunan Daerah

:


Oleh Humas Kota Tanjung Pinang, Selasa, 30 Mei 2017 | 05:44 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 344


Tanjungpinang, InfoPublik - Dinas Sosial Kota Tanjungpinang mengadakan senam lansia di Gedung Wanita Tun Fatimah, Rabu (24/5). Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Wali kota Tanjungpinag Lis Darmansyah, untuk memperingati Hari Lansia Nasional (Halun) ke 21.

Kegiatan senam lansia ini dimaksud untuk meningkatkan kesehatan dan kebugaran para lansia yang ada di Kota Tanjungpinang. 

Menurut Walikota Lis Darmansyah, rata-rata usia lansia di Kota Tanjungpinang sudah meningkat dari sebelumnya, rata-rata pada usia 72 tahun dan ini termasuk usia tertinggi di Kepulauan Riau, dimana usia lansia tersebut 1/4 atau sekitar 20 persen dari jumlah penduduk Kota Tanjungpinang.

“Lansia Kota Tanjungpinang memiliki kualitas kesehatan lebih baik dari nasional, hal ini karena kualitas kesehatan para lansia yang semakin baik maka semakin panjang pula usia lansia di kota ini,” kata Lis.

Menurut Lis, jika melihat perkembangan lansia di Kota Tanjungpinang bila dibandingkan dengan daerah lain, orang tua lansia di Kota Tanjungpinang mempunyai  kualitas dan faktor ekonomi yang lebih baik dari pada daerah Jawa dan lain-lainya. Perbedaan ini perlu kita syukuri dan kita rasakan bersama sampai saat ini.

Untuk menghasilkan lansia yang sehat tidaklah mudah, tentu membutuhkan dukungan dan peran serta dari berbagai pihak, selain dari dukungan program pemerintah, kesehatan lansia tergantung bagaimana lansia tersebut menjaga kesehatan dirinya.

Pemerintah sendiri, lanjut Lis, telah menyiapkan program khusus para lansia yang ada di dinas terkait maupun kelurahan, ini dilakukan agar para lansia dapat mengisi aktifitas mereka diwaktu senggang.

Saat ini ada 42.546 jiwa yang mendapat layanan kesehatan termasuk para lansia, ini membuktikan bahwa lansia memiliki komitmen untuk berperan dalam program lansia itu sendiri, “Kita tak boleh beranggapan bahwa lansia itu sebagai beban, lansia adalah aset daerah yang terus berguna sebagai pelopor kesuksesan pembangunan,” ucap Lis.

Saat ini,  jumlah Posyandu lansia yang tersebar di 18 kelurahan ada sebanyak 22 posyandu. Untuk itu, Lis menghimbau kepada masyarakat agar dapat berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan posyandu, begitu juga camat dan lurah perlu memperhatikan program lansia yang ada di Kelurahan dan Kecamatannya masing-masing,” tambah Lis.

Dikesempatan itu, Lis berpesan kepada Lansia agar selalu menjaga dan memeriksa kesehatan, baik fisik maupun pisikologis, “Teruslah aktif untuk mengikuti program lansia yang ada di puskesmas, dinas kesehatan dan posyandu lansia,” tutup Lis.

Senam lansia ini diikuti oleh 132 orang lansia yang berasal dari empat kecamatan se Kota Tanjungpinang yang sudah melalui seleksi kelurahan.

Kegiatan ini juga turut dihadiri oleh Kepala DP3APM Kota Tanjungpinang Ahmad Yani, Kepala Dispora Kota Tanjungpinang Gunawan Guarnimo, serta camat se - Kota Tanjungpinang. (man/key)