1.843 Mahasiswa Baru UR Ikuti Kuliah Umum

Pekanbaru, InfoPublik - Sebanyak 1.843 mahasiswa dari jalur Penelusuran Bibit Unggul Daerah (PBUD) dan 1.300 mahasiswa dari jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) yang diterima di Universitas Riau (UR) mengikuti Kuliah Umum di Auditorium Grand Gasing Millenium UR, Selasa (16/5).

Selamat kami ucapkan kepada mahasiswa yang telah lulus melalui jalur penerimaan jalur PBUD dan SNMPTN. Anda patut berbangga, karena anda yang hadir saat kuliah umum ini adalah mahasiswa pilihan yang bisa masuk UR tanpa ujian tertulis, seperti yang sedang dilakukan teman-teman anda saat ini.

“Teman-teman yang kita maksud adalah mereka sedang berjuang untuk bisa merebutkan bangku perkuliahan agar bisa melanjutkan jenjang pendidikan tinggi di UR,” jelas Dr Zulkarnain MPd, satu di antara narasumber yang menyampaikan materi tentang peraturan akademis dalam kegiatan kuliah umum ini.

Hal senada juga disampaikan Drs Syafri Harto MSi, Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) yang juga hadir sebagai narasumber untuk materi tentang motivasi di dalam kegiatan kuliah umum ini.

Syafri mengajak mahasiswa baru untuk bisa memanfaatkan waktu selama perkuliahan dengan sebaik- baiknya. Karena jika tidak, maka akan berdampak dan merugikan akreditasi jurusan dan program studi di masing masing.

Tidak semua orang mendapatkan kesempatan masuk di UR melalui jalur PBUD dan SNMPTN ini, maka mahasiswa yang lulus dari kedua jalur ini agar tidak menyia-nyiakan waktunya serta bisa memanfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya.

“Mari fokus pada perkuliahan. Walaupun demikian UR tidak membatasi mahasiswa untuk aktif berorganisasi atau berwirausaha, tapi harus tetap dalam koridor yang positif,” jelas Syafri, seperti dalam rilis yang diterima redaksi.

Selain menambah pengetahuan secara umum tentang tata aturan yang ada di UR, kuliah umum dengan tema “Bahaya Narkoba Bagi Mahasiswa sebagai Generasi Penerus Bangsa” ini, juga membekali mahasiswa baru UR tentang bahaya dalam penggunaan narkotika dan obat-obatan terlarang (narkoba).

Karenanya, UR menghadirkan utusan dari Badan Narkotika Nasional Propinsi Riau (BNNP Riau) sebagai narasumber dalam kuliah umum ini. (MC Riau/mad/toeb)