Harga Komoditas di Pasar Tradisional Alami Kenaikan

:


Oleh MC Kabupaten Sumenep, Kamis, 4 Mei 2017 | 21:38 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 643


Sumenep, InfoPublik - Saat ini sejumlah harga komoditas di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur terjadi kenaikan. Perubahan harga itu diperkirakan terjadi sejak sepekan terakhir.

Berdasarkan informasi pantauan petugas Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Sumenep, di Pasar Anom Baru dan Pasar Bangkal, Kecamatan Kota Sumenep, saat ini harga bawang putih mengalami kenaikan dari sebelumnya Rp 45.000 sekarang menjadi Rp 50.000 per kilogram.

Kemudian, harga kubis dari Rp 4.000 menjadi Rp 5.000, kentang dari Rp 12.000 menjadi Rp 13.000, wortel dan buncis masing-masing naik Rp 1.000. Sementara harga bawang merah masih tetap stabil Rp 28.000 per-kilogram, daging murni Rp 110.000, daging ayam broiler Rp 30.000, dan ayam kampung Rp 70.000 per-kilogram. Kemudian harga cabe merah Rp 55.000, dan minyak goreng curah Rp 12.500 per-kilogram.

“Kenaikan harga ini sejak sepekan. Tapi hanya terjadi pada komoditas bawang dan sayur mayur saja. Kalau harga yang lain masih stabil. Biasanya saat bulan puasa akan naik,” kata Kepala Bidang Perdagangan Disperindag Sumenep, Sukaris, Kamis (4/5).

Diduga, kenaikan itu karena permainan pedagang supaya tidak rugi. Karena stok bawang putih sejauh ini masih aman dan proses distribusinya masih lancar, namun hasil kulakan sebelumnya membusuk. Agar tidak merugi, pedagang menaikkan harga pada hasil kulakan berikutnya untuk menutupi kebutuhan kerugian sebelumnya.

"Kalau harga itu hukum pasar yang berbicara. Kita tidak bisa menekan," pungkasnya. (Nita/Esha/Fer)