Pembatik Kabupaten Blora Diminta Inovatif Dan Berani Bersaing

:


Oleh MC Kabupaten Blora, Senin, 24 April 2017 | 10:15 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 704


Blora, InfoPublik - Ketua Dewan Kerajian Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Blora Dra. Hj. Umi Kulsum Djoko Nugroho meminta agar para pembatik di Kabupaten Blora terus berinovasi dan berani bersaing agar tetap terus berkembang serta memacu perekonomian keluarga.

Demikian hal itu disampaikan saat memberi sambutan pada acara Batik Fashion Show (BFS) di pendopo Kantor Kecamatan Cepu, Sabtu Malam, (22/4). 

“Motif batik yang berkembang saat ini beraneka ragam. Yang menjadi ikon adalah batik bermotif daun atau pohon jati. Juga ada kuliner, seni barongan dan lainnya. Kami minta terus berinovasi. Kami menilai batik Blora terus mengalami perkembangan, dan harus berani bersaing dengan daerah lain,” kata Umi Kulsum.

Berbicara batik Blora, menurut Umi Kulsum, bukan berarti hanya batik yang berada di wilayah kota Blora saja, melainkan semua di wilayah kabupaten Blora pada 16 Kecamatan.

“Jadi kalau bicara batik Blora, ya termasuk batik Cepu. Karena Kabupaten Blora ada 16 Kecamatan,” jelasnya.

Masih menurut Umi Kulsum, kegiatan itu dikaitkan dengan peringatan Hari Kartini ke 138. Hal itu untuk membudayakan batik Blora dengan memahami makna dan perjuangan Kartini kepada kaum wanita.

“Dulu, RA Kartini juga suka membatik. Dan batiknya dibagi-bagikan kepada teman-temannya. Maka sudah sepantasnya kita juga gemar dan cinta batik, khususnya bastik Blora supaya diminati,” ujarnya.

Hadir pada kesempatan tersebut di antaranya istri Bupati Blora Hj. Ainus Solichah, SH, Sekda Blora Drs. Bondan Sukarno, MM, Asisten II Setda Blora Slamet Pamuji, SH. M.Hum, Kepala Bappeda Blora Ir. Sutikno Slamet, Kepala Dinkominfo Drs. Sugiyono serta unsur Forkopimda dan Forkopimcam.

Ketua Panitia BFS Bayu Pradoto mengemukakan kegiatan itu diselenggarakan oleh klaster batik Blora didukung oleh Dindag UMKM, Bappeda, Polres Blora, SKK Migas, Pertamia EP Asset 4 Field Cepu dan SPP.

Peserta BFS dikelompokkan menjadi 3, yakni kelompok A untuk anak, kelompok B untuk remaja dan kelompok C untuk dewasa.Untuk kelompok A dilaksanakan Sabtu pagi, sedangkan kelompok B dan C dilaksanakan pada Sabtu malam dengan peserta sebanyak 75 orang. (MC Kab. Blora/Teguh/Eyv).