2025, Kabupaten Pelalawan Ditargetkan Dua Belas Besar Dunia

:


Oleh MC Kab. Pelalawan / M.E.Ryan Pratama, Senin, 24 April 2017 | 06:46 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 374


Pelalawan, Info Publik - Untuk berbagi pengalaman dalam  kewirausahaan, Bupati Pelalawan H.M.Harris memberikan kuliah umum sebagai narasumber untuk program Pasca Sarjana Magister (S2) dan Program Doktor (S3) bertempat di Kampus Uin Suska Riau.Sabtu (22/04).

Hadir dalam kesempatan tersebut Prof.DR.H.Ilyas Husti,MA Direktur Pasca Sarjana Uin Suska Riau,DR. Zamsiswaya,M.Ag Wakil Direktur Pasca Sarjana Uin Suska Riau,Asisten Administrasi Pembangunan Drs. Atmonadi,Kepala Bappeda Pelalawan Ir.M.Syarul Syarif ,Sekretaris Diskominfo Pelalawan Farid Mukhtar,S.Sos serta Ratusan Mahasiswa Pasca Sarjana dan Doktor.

Kegiatan yang dilaksanakan dalam bentuk workshop ini mengambil tema kewirausahaan,Bupati H.M.Harris mengatakan, untuk menjalankan suatu kewirausahaan maupun pekerjaan  pola pikir harus diubah,bukan sistemnya  karena apa dilakukan khusus di Kabupaten Pelalawan ada target yang akan dicapai yaitu  mengejar target indonesia 2025 masuk dalam  dua belas besar dunia serta mengejar target 2045 masuk tujuh  besar dunia yakni  indonesia emas untuk pertumbuhan ekonomi.

"Dalam menjalankan suatu bisnis,wirausaha selain pergaulan dan pendidikan penting kita perlu mengubah pola pikir untuk melaksanakan hal tersebut ada target yang kita harus capai yakni masuk dalam  dua belas besar dunia tahun 2025 dan masuk tujuh  besar dunia 2045 untuk menuju indonesia emas dalam pertumbuhan ekonomi,"ungkapnya.

Sejalan dengan pola pikir, juga kemandirian dan pembaharuan untuk mengejar target tujuh besar dunia Indonesia emas,di Kabupaten Pelalawan Bupati H.M.Harris mempunyai tujuh Program Prioritas   yakni Pelalawan Cerdas,Pelalawan Sehat,Pelalawan Terang,Pelalawan Makmur,Pelalawan Lancar,Pelalawan Inovatif,Pelalawan Eksotis.

Dalam melaksanakan program tersebut, Bupati H.M.Harris memaparkan, kegigihan dan kemandirian  untuk menjalankan program tersebut dengan sistem dan pola perizinan yang cukup memakan waktu."Dalam melaksanakan capaian program sistem dan pola perizinan yang memakan waktu lama menjadi kendala,tapi dengan keinginan dan kemandirian untuk mencapai target dari capaian program permasalahan dan kendala dapat kami hadapi secara bersama kuncinya komunikasi dan pergaulan serta gigih,ulet dan berani,"tambahnya.

"Persaingan globalisasi dunia indonesia tanpa membawa riau tidak akan berjalan, Bupati H.M.Haris meminta, janganlah Riau menjadi penonton di Negeri Sendiri, beliau juga menekankan pola pikir dan inovasi kunci keberhasilan dalam membangun negeri maupun bidang pekerjaan apapun disamping keilmuan yang ada pada kita,"tuturnya.

"Pola pikir dan inovasi adalah kunci keberhasilan dalam membangun negeri untuk propinsi riau,janganlah riau menjadi penonton dinegeri sendiri,"jelasnya.(MC Pelalawan / M.E.Ryan Pratama/Eyv)