Menpora: Bangun Madura Dengan Akhlak Mulia

:


Oleh Astra Desita, Sabtu, 22 April 2017 | 21:28 WIB - Redaktur: Gusti Andry - 2K


Jakarta, InfoPublik - Menpora Imam Nahrawi bersama isteri Shobibah Rohmah didampingi Ketua STAIN Mohammad Kosim dan Sesdispora Jatim Sugeng memberikan kuliah umum, di Auditorium Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Sabtu (22/4).

Kuliah umum dihadiri sekitar 700-an mahasiswa-mahasiswi civitas akademika dengan mengangkat tema "Peran Pemuda dan Mahasiswa dalam Membangun Madura".

Menpora sebagai putra asli Madura pada kuliah umum yang mengambil tema tentang peran pemuda dan mahasiswa dalam membangun Madura begitu menggetarkan jiwa dan mengingatkan akan falsafah luhur bahwa dimanapun dan dalam situasi apapun orang Madura harus mampu berperan positif dalam segala bidang kehidupan apalagi bagi generasi mudanya.

"Bagi mahasiswa-mahasiswi STAIN Pamekasan ambillah ilmu dari para dosen dan dari manapun dengan baik untuk nantinya mampu berperan positif disegala bidang di masyarakat," tutur Menpora.

Tantangan saat ini dan ke depan bagi kaum muda sangat berat, ada hal bonus demografi melimpahnya tenaga kerja muda hingga 60 juta pada tahun 2030, dibarengi dengan bahaya narkoba yang kian mengancam, serta isme-isme baru yang sengaja diviruskan untuk mengoyak persatuan bangsa.

"Hati-hati, kini narkoba kian mengancam, isme-isme baru pemecah persatuan bangsa semakin berseliweran, dan bonus demografi jika tidak mampu dikelola dengan baik akan menjadikan bangsa pecundang dikancah dunia," pesan Menpora.

Mengakhiri kuliah umum, Menpora berpesan. "Yakinlah kalian bukan generasi muda biasa tetapi generasi muda yang luar biasa, kalian pasti bisa berperan dibidang apapun, bangun Madura dengan mengedepankan akhlak yang mulia," pungkas Menpora.

Sementara itu Ketua STAIN Mohammad Kosim menyampaikan terima kasih atas kehadiran Menpora ditengah kesibukannya. "Terima kasih Pak Menpora, kami bangga karena bapak berasal dari almamater keagamaan yang sama dan bangga karena bapak Putera asli Bangkalan Madura," katanya.

Sementara Presiden Dewan Mahasiswa (DEMA) Kabinet Restorasi STAIN Lian Fawahan sebagai penanggung jawab teknis pelaksanaan kuliah umum memberikan pidato yang berapi-api dengan mengutip kata-kata Sang Proklamator, "Beri aku sepuluh pemuda pasti akan aku goncangkan dunia," disambut tepuk tangan meriah yang menggema di auditorium.

Acara diakhiri dengan pelepasan kontingen Pekan Ilmiah, Olahraga, Seni, dan Riset (PIONIR) antar perguruan tinggi agama Islam seluruh Indonesia yang akan dilaksanakan di UIN Ar-Raniry Banda Aceh tanggal 27 April - 1 Mei 2017, ditandai dengan penyerahan pataka. Tampak hadir Anggota DPRD Badruzaman, Sesdispora Jatim Sugeng, Wakil Ketua I Nor Hasan dan Wakil Ketua III Mohammad Hasan.