Banyak Guru Di Pangkep Belum Maksimal Mengajar

:


Oleh MC Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan, Kamis, 20 April 2017 | 14:15 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 374


Pangkep,InfoPublik--Wakil Bupati Pangkep, Syahban Sammana, mengakui bahwa masih banyak guru di Pangkep yang belum maksimal dalam proses pembelajaran di sekolah.

Hal tersebut dikatakan Syahban, didepan ratusan mahasiswa Universitas Muhammadiyah Makassar, yang hari ini resmi ditarik dari Pangkep, usai melakukan pemantapan profesi keguruan (P2K) dibeberapa sekolah di Pangkep.

"Harus diakui, kalau masih terdapat guru di Pangkep yang masih setengah-setengah dalam mengajar. Entah apa persoalannya, padahal mereka telah diberikan insentif dan tunjangan, apalagi yang mengajar di daerah terpencil," ungkap Syahban, Senin (17/4).

Dalam kesempatan tersebut Syahban juga meminta mahasiswa, khususnya calon-calon guru, agar menciptakan orang-orang yang cerdas. "Kalau pintar hanya mengedepankan otak, tapi cerdas selain pintar ada nilai agama di dalamnya," ungkap Syahban.

Sementara itu, Wakil Rektor IV, Unismuh Makassar, Saleh Molla, mengucapkan terima kasih kepada Pemda Pangkep yang telah memberikan kesempatan pada mahasiswa Unismuh melakukan praktek di Pangkep. Dalam kesempatan itu Saleh, juga menarik secara resmi sekitar 850 mahasiswa Unismuh untuk kembali ke kampus.

Sementara itu, Dekan Fakultas Pendidikan dan Keguruan Unismuh Makassar, Erwin Akip, mengatakan bahwa ke depan tidak hanya di Maros dan Pangkep, mahasiswa juga akan dikirim ke daerah di luar pulau Sulawesi.

"Insyaallah tahun depan kita akan kirim mahasiswa Unismuh ke Jawa Timur dan melakukan praktek disana," ungkap Erwin.(mujib/edi)