Bupati Malang Kunjungi Empat Desa dan Perkenalkan Karlos Tango

:


Oleh MC Kab. Malang, Senin, 17 April 2017 | 14:19 WIB - Redaktur: Tobari - 419


Karangloso, InfoPublik - Bupati Malang Dr. H. Rendra Kresna berkunjung ke empat desa di wilayah Kecamatan Karangploso, Jum’at (14/4) pagi, untuk meresmikan sejumlah proyek dan berdialog langsung dengan masyarakat setempat, sekaligus memperkenalkan Karang Tango (Karangploso Tawangargo). 

Setibanya di Kantor Kecamatan Karangploso, Bupati Malang langsung bersiap melakukan kunjungan di titik pertama, yakni di Desa Girimoyo. Bupati meresmikan Pujasera Girimoyo dan membuka lomba mancing di kolam ikan lele yang menjadi salah satu fasilitas pujasera tersebut.

Ratusan warga datang untuk menyaksikan rangkaian acara peresmian. Selain kolam pancing ikan lele, pujasera yang dibangun diatas tanah desa ini juga ada kolam ikan tombro, kolam renang anak, lapangan voli dan stand pujasera.

''Bagus ide dari warga Desa Girimoyo untuk membuat tempat ini dan terus dikembangkan potensinya agar semakin berkembang pesat," ujar Bupati ketika kunjungan. 

Bupati kemudian bergeser ke titik kedua, yakni untuk meresmikan Kedai Kopi Tawangargo di Desa Tawangargo. Dalam kesempatan ngopi bareng bersama para petani dan warga setempat, ia menyebut Desa Tawangargo patut dianugerahi keindahan alam dan sumber air yang luar biasa.

Desa ini sebagai pusat sayur mayur, penghasil jeruk dan kopi, beternak sapi dan unggas, produksi pupuk organik. 

Bupati mengapresiasi dibangunnya kedai ini karena bisa untuk mempercantik wajah Desa Tawangargo. Ia menyarankan agar warga membuat brand produk dan rasa yang khas untuk kopi agar dikenal masyarakat umum.

Selain itu, kedai ini harus terus dikembangkan dan bisa mencontoh konsep Cafe Sawah yang dikelola Desa Pujon Kidul hingga beromset Rp200 juta per bulan. Kedai ini tak kalah karena menghadap view alam yang indah dari Gunung Wukir dan Gunung Mujur. 

'Tangkap dan bawa wisatawan yang masuk Malang raya dengan lewat jalan Tawangargo untuk berkunjung ke kedai ini. Pakai nama Karlos Tango yang kependekan dari Karangploso Tawangargo agar lebih menjual.

“Bisa juga disiapkan pelatihan pertanian organik dan display hasil pertaniannya ke pengunjung. Hebat, kopi murni milik petani disini juga hasil pertanian organik," sarannya. 

Bupati kemudian melanjutkan kunjungan ke titik ketiga, yakni ke Desa Donowarih, tepatnya di lereng Gunung Mujur. Ia melakukan panen dan peninjauan kebun jeruk di Dusun Borogragal.

Tak ketinggalan, bupati menggelar sarasehan dengan masyarakat setempat. Kemudian, ia dan rombongan lanjut ke titik keempat, yakni Desa Bocek untuk meresmikan jalan desa. Bupati mengakhiri kunjungan dengan sholat Jumat bersama warga setempat. (humas/poy/toeb)