:
Oleh MC Kabupaten Sumenep, Jumat, 24 Maret 2017 | 17:03 WIB - Redaktur: Tobari - 355
Sumenep, InfoPublik - Sebanyak 14.000 nelayan di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, sudah memegang Kartu Asuransi Nelayan. Kartu asuransi nelayan ini sangat bermanfaat bagi nelayan, seperti halnya ketika terjadi kecelakaan laut, maka yang bersangkutan akan mendapat santunan.
“Dengan kartu asuransi nelayan itu, menunjukkan kalau pemerintah telah benar-benar memperhatikan nasib para nelayan,” kata Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Sumenep, Ir. Arief Rusdi, M.Si, Jum’at (24/3).
Ia memaparkan, adapun syarat untuk mendapatkan kartu asuransi nelayan itu diawali dengan kepemilikan Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang mencantumkan jenis pekerjaannya sebagai nelayan.
“Status pekerjaan sebagai nelayan menjadi syarat utama untuk mendapatkan Kartu Nelayan. Setelah itu baru melakukan pengurusan menjadi peserta Asuransi tersebut,” paparnya.
Pemerintah Kabupaten Sumenep berharap agar para nelayan tidak malu mencantumkan status pekerjaannya di KTP, agar mudah memperoleh Kartu Asuransi Nelayan.
“Kami terus memberikan pemahaman kepada para nelayan termasuk pencantuman status pekerjaannya di KTP,”ungkapnya.
Rusdi mengakui jika sampai saat ini masih banyak nelayan yang belum mengantongi Kartu Asurani Nelayan. “Tercatat sekitar 29.000 dari 43.000 nelayan di Sumenep yang belum mendapatkan Kartu Asuransi Nelayan,” katanya. (Nita/Esha/Fer/toeb)
