:
Oleh MC Kota Metro Lampung, Kamis, 2 Maret 2017 | 09:38 WIB - Redaktur: Tobari - 586
Metro, InfoPublik - Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Metro menggelar Musyawarah Pencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat kota di Wisma Haji Al-Khairiyah Kota Metro, Rabu (1/3), dengan tema “Pembangunan SDM dan Infrastruktur yang berkualitas dan berkelanjutan”.
Kepala Bappeda Kota Metro Bangkit Haryo Utomo menyampaikan, maksud dan tujuan Musrenbang ini adalah, sebagai forum antar stakeholder dalam pembangunan di Kota Metro.
Hal tersebut dilakukan dengan memberikan pemikiran, saran, dan masukan untuk program pembangunan tahun 2018, sebagai bahan penyempurnaan rancangan awal RKPD Kota Metro Tahun 2018.
Bangkit Haryo Utomo menjelaskan bahwa prioritas pembangunan di tahun 2018 di antaranya meningkatkan kualitas SDM yang berdaya saing, meningkatkan kualitas pembangunan infrastruktur yang berwawasan lingkungan, meningkatkan kualitas pelayanan publik melalui reformasi birokrasi.
Serta, mengembangkan perdagangan, industri, koperasi, dan UKM sebagai upaya peningkatan kapasitas perekonomian daerah, dan mengembangkan pertanian untuk mendukung ketahanan pangan daerah.
Sementara Walikota Metro Ahmad Pairin dalam sambutannya mengatakan, Musrenbang ini merupakan tahapan akhir penjaringan aspirasi bagi perencanaan tahun 2018 di tingkat Kota Metro.
Sebelumnya, ia mengabarkan bahwa, seluruh jajaran Pemerintah Kota Metro bersama DPRD Kota Metro, telah mengikuti rangkaian Forum Konsultasi Publik, mulai dari Musrenbang tingkat Kelurahan, tingkat Kecamatan dan Forum Gabungan SKPD.
Bersamaan ini, ia mengajak para peserta musrenbang untuk bersama-sama memperkuat perekonomian lokal melalui peningkatan kualitas kelembagaan koperasi, UMKM, dan revitalisasi pasar tradisional.
Dengan keterbatasan yang kita miliki, harus dijadikan sebagai kekuatan untuk menjadi kreatif dan inovatif dalam menciptakan lapangan kerja. Selain itu, perkembangan teknologi dapat kita manfaatkan untuk menciptakan usaha yang produktif.
“Manfaatkanlah kehadiran kami disini untuk menyampaikan aspirasi dalam rangka mewujudkan Metro yang lebih baik dengan masyarakatnya yang sejahtera,” ungkap Pairin.
Sementara itu, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Daerah Provinsi Lampung, Hery Suliyanto, menyatakan Forum yang berlangsung di Gedung Wisma Al-Khairiyah Kota Metro tersebut terasa sangat istimewa, mengingat Musrenbang RKPD Kota Metro merupakan pelaksanaan musrenbang paling awal dari seluruh kabupaten/kota di Provinsi Lampung.
Hery juga menjelaskan, terdapat empat agenda pokok yang disampaikan dalam Musrenbang Kota Metro ini. Pokok pertama adalah tentang pentingnya memelihara dan memperkokoh keselarasan kebijakan pembangunan antar jenjang pemerintahan. Pokok kedua tantangan isu strategis pembangunan Provinsi Lampung.
Pokok ketiga sinergi kebijakan pembangunan nasional dan Provinsi Lampung tahun 2018, dan pokok keempat tentang langkah strategi perencanaan dan program pembangunan yang perlu dilanjutkan oleh Pemerintah Kota Metro dalam perspektif pembangunan Provinsi Lampung.
Usai sambutan dilanjutkan dengan Sidang Pleno tentang penyampaian rancamgan awal RKPD Kota Metro tahun 2018, penyampaian pokok-pokok pikiran DPRD Kota Metro, paparan Kepala Bappeda Provinsi Lampung, Diskusi dan tanya jawab. Diakhir acara dilakukannya penandatanganan berita acara kesepakatan musrenbang. (MC Metro/toeb)
